TOPIK
Kabut Asap Melanda Sumsel
-
"Di rumah sakit kita, sampai saat ini belum menangani pasien yang menderita ISPA," ujarnya saat dibincangi Tribunsumsel, Selasa (13/10/2015)
-
Mahasiswa juga mendesak Alex Nurdin berani menindak tegas koorporasi yang menjadi pelaku pembakaran lahan di wilayah Sumsel.
-
"Melihat kondisi ini kami dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Palembang bekerja sama dengan Pemprov Sumsel melakukan sebuah g
-
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI, Willem Rampangilei mengatakan hingga saat ini alokasi dana anggaran yang telah dikeluarkan
-
Bantuan dari berbagai negara untuk memadamkan api di Sumsel terus berdatangan ke Sumsel.Setelah bantuan pesawat yang diterima Sumsel dari Malaysia
-
Presiden Joko Widodo kemudian memerintahkan untuk penghentian pemberian izin pengelolaan lahan gambut.
-
Bantuan asing itu akan difokuskan untuk memadamkan api di Sumsel. Saat ini pemerintah sedang menunggu bantuan satu helikopter Chinook dari Singapura.
-
Menurut Alex, kabut asap akibat kebarlahut saat ini memang memprihatinkan,
-
Hasil pantauan kualitas udara Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sumsel mencatat Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) Palembang bahaya karena tercatat 439
-
Semakin pekat kabut beberapa hari terakhir membuat Walikota Palembang, Harnojoyo akan kumpulkan Kadis Badan Lingkungan Hidup (BLH),
-
Adanya opsi pemindahan laga leg kedua babak semifinal Piala Presiden 2015 yang menjadi hak Sriwijaya FC jika kabut asap di wilayah Palembang sesuai
-
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) OKU Selatan, beserta satuan Pol PP OKU Selatan membagikan masker
-
Kabut asap pekat ini menyelimuti seluruh Palembang bukan pada wilayah tertentu saja.
-
Dari status BBM sejumlah anggota Dewan terhormat itu, meraka menyampaikan keluhannya akibat kabut asap.
-
Pantauan Tribun Sumsel.Com, kantor wakil rakyat terhormat yang terletak di Jalan POM IX Kampus tersebut, nampak lenggang seperti tidak bertuan.
-
Berdasarkan pantauan BMKG Sumsel, jarak pandang pukul 06.00 wib yakni terpantau hanya 100 meter saja.
-
Melalui teknik blok (menutup aliran air) maka kanal yang sudah ada akan kembali terisi air pada musim hujan.
-
Ketika akan dibakar, sekat-sekat itu akan membantunya untuk mengendalikan api. Selain itu ia berencana mengajak petani lain yang menggarap disitu.
-
Buta atau memang takut dengan pimpinan, jelas-jelas abu asap sudah seperti ini masih saja menutupi dan tidak transparan kepada masyarakat
-
Permasalahan kabut asap yang kini masih melanda Palembang menjadi pertimbangan sehingga Titus Bonai dkk mendapat perlakuan ‘istimewa’ saat pengundian
-
Gubernur Sumsel, Alex Noerdin mengatakan apabila evakuasi diperlukan pihaknya akan siap melakukan bagi warga Sumsel.
-
Kondisi itu, membuat segenap para alim ulama dari Pondok Pesantren (Ponpes) se-Kabupaten OI bersama jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) beserta
-
"Sekarang berkurang sekitar 10 persen tamunya, dan ini sudah terjadi hampir tiga bulan,"kata Herlan, Selasa (29/9/2015).
-
Warga menyerbu apotek bukan tanpa alasan, mereka ingin menyetok masker, obat batuk anak dan dewasa, obat sesak napas dan obat tetes mata dan nantinya
-
Sejak dua hari ini penerbangan baru mulai bisa terbang diatas pukul 9.00, seperti hari Senin (28/9) mulai ada pergerakan penerbangan pukul 9.30.
-
"Kami pergi tidak pakai masker, tapi sekarang mata jadi perih saat keluar dari rumah atau ruangan kelas," keluh kesah Sari, sambil batuk usai berbicar
-
Setelah menerima adanya kebakaran lahan di titik itu, berbekal satu unit mobil pemadam kebakaran (PBK) yang telah terkoneksi selang berisikan air,
-
Untuk memadamkan api ini, ribuan anggota gabungan dari TNI, Polri dan masyarakat ikut serta turun ke tempat kebakaran lahan dan hutan yang ada di Sums
-
Akan tetapi, meski diliburkan para guru tetap memberi tugas untuk dikerjakan dirumah dengan tujuan tidak tertinggal pelajaran yang ada.
-
Kabut asap tebal kembali menyelimuti Palembang hari ini, Kamis (24/9/2015) membuat seluruh Palembang tertutup kabut asap.