Kabut Asap Melanda Sumsel
Jarak Pandang Cuma 400 Meter, Banyak Penerbangan Delay
Sejak dua hari ini penerbangan baru mulai bisa terbang diatas pukul 9.00, seperti hari Senin (28/9) mulai ada pergerakan penerbangan pukul 9.30.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Kharisma Tri Saputra
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kabut asap yang menyelimuti kota Palembang di pagi hari semakin pekat, sehingga mengakibatkan penerbangan terganggu.
Dengan jarak pandang hanya 300 meter hingga 400 meter tidak memungkinkan untuk melakukan penerbanggan.
General Manager Angkasa Pura II, Iskandar Hamid, Senin (28/9) mengatakan pagi tadi memang jarak pandang terbatas, tidak memungkinkan untuk terbang dan akibatnya banyak delay.
Jarak pandang untuk bisa melakukan penerbangan mulai dari 800 meter.
Sejak dua hari ini penerbangan baru mulai bisa terbang diatas pukul 9.00, seperti hari Senin (28/9) mulai ada pergerakan penerbangan pukul 9.30.
Untuk maskapai yang delay seperti, Garuda indonesia GA 103 dengan tujuan ke Jakarta, schedule pukul 9.00 menjadi pukul 9.50, GA 107 schedule pukul 9.35 menjadi pukul 11.35 dan GA 266 schedule pukul 9.55 menjadi pukul 12.25.
Sedangkan maskapai Citilink QG 111 tujuan Halim schedule pukul 8.20 menjadi 11.30 dan tujuan Batam QG930 schedule pukul 9.00 mejadi pukul 12.05.
Maskapai Lion Air atau Batik Air tujuan Jakarta ID 6873 schedule pukul 08.10 menjadi 12.30, tujuan Halim ID 7042 schedule pukul 10.55 menjadi pukul 13.30, tujuan Pangkal Pinang JT 142 schedule pukul 06.10 menjadi pukul 10.00 dan tujuan Batam JT 246 schedule pukul 7.30 menjadi pukul 9.55.
Saat Tribun Sumsel memantau bandara memang kondisinya di pagi hari ramai, karena penumpang kebanyakan bingung jadwalnya berubah.
Tak terkecuali keluarga yang menjemputnya juga binggung dan harus menunggu lama lantaran keluarganya tak kunjung datang.
"Kita mengimbau agar antara keluarga saling berkoordinasi agar tidak terlu lama menunggu keluarganya," katanya.