Kabut Asap Melanda Sumsel
Warga Serbu Apotek Beli Obat Batuk Sesak Napas dan Tetes Mata
Warga menyerbu apotek bukan tanpa alasan, mereka ingin menyetok masker, obat batuk anak dan dewasa, obat sesak napas dan obat tetes mata dan nantinya
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kabut asap bercampur debu atau abu dari sisa hasil pembakaran lahan dan hutan yang ada dibeberpa wilayah Sumsel, membuat warga menyerbu apotek.
Warga menyerbu apotek bukan tanpa alasan, mereka ingin menyetok masker, obat batuk anak dan dewasa, obat sesak napas dan obat tetes mata dan nantinya akan digunakan bila terserang penyakit ISPA.
Mia pegawai Apotek Mangga Mulia Jalan Jenderal Sudirman ketika ditemui menuturkan, dampak kabut asap dan baru-baru ini bercampur dengan debu memang membuat penjualan masker, obat batuk anak dan dewasa, obat sesak napas dan obat tetes mata mengalami peningkatan hingga 70 persen.
"Kalau untuk masker biasa hanya lima kotak, sejak kabut asap ini menjadi 20 bahkan 30 kotak per hari. Begitu juga dengan obat batuk anak dan dewasa, obat sesak napas dan obat tetes mata juga mengalami peningkatan. Ada dari resep dokter, ada juga warga beli obat umum yang banyak dipakai," katanya, Senin (28/9/2015).