Dokter Koas Dianiaya
Isi Lengkap Rekaman Pembicaraan Diduga Ibu Lady dan Dokter Koas Luthfi: Tante Gak Mau Ribut
Beredar rekaman suara Sri Meilani ibunda Lady Aurellia, terkait insiden pertemuan dengan Luthfi, dokter koas Universitas Sriwijaya berujung aniaya
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah isi lengkap rekaman suara diduga pertemuan antara Sri Meilani ibunda Lady Aurellia dengan Luthfi, dokter koas Universitas Sriwijaya yang berujung dengan sang sopir yang menganiaya.
Beredar rekaman suara Sri Meilani ibunda Lady Aurellia, terkait insiden pertemuan dengan Luthfi, dokter koas Universitas Sriwijaya hingga berujung penganiayaan dilakukan sang sopir.
Akun instagram @Nelsonvalela pada Sabtu (14/12/2024) malam membagikan rekaman suara tersebut.
Awalnya, Sri Meilani alias Lina mengakui mengajak Luthfi bertemu terkait membahas soal jadwal piket yang dinilai tak adil.
Baca juga: Cerita Kuasa Hukum Sebut Lady Sudah Melarang Ibunya Temui Luthfi Dokter Koas, Kini Merasa Bersalah
Lina dan Luthfi akhirnya bertemu di sebuah cafe di kawasan Demang Lebar Daun, di Palembang.
"Menurut tante gak adil gitu loh, jadi tante nanya Ejak, mungkin karena dia ketua kelompok begitu, padahal di tempat lain bisa tukar pikiran, cuma tante fikir si Luthfi ini kayak kalian seperti orang-orang yang normal bisa diajak ngomong, tante telfon, tante ajak bisa ketemuan, tante sudah di rumah sakit Siti Fatimah, gaktaunya si Luthfi ini sudah pulang," bunyi rekaman suara diduga ibunda Lady.
Yaudah kamu pulangnya dimana, lagi di Demang katanya, boleh izin tante mau ngobrol, yaudah gapapa katanya, tante bilang enaknya dimana, karena tante nganggepnya temen Lady itu semua kayak anak tante, akhirnya ketemu kami," sambungnya.
Namun, dalam pertemuan tersebut menurut diduga Sri Meilina itu, pria diduga Muhammad Lutfhi telah berbicara kasar dengannya yang membuatnya tersinggung.
"Tante gak ada niat mau ribut, cuma dianya kurang ajar dia sinis dan ngetawain sinis gitu ketawanya jadi tante sedih, tante ngomong, maaf ya Miwa ini tante cerita karena Miwa udah tante anggap anak tante sendiri," bebernya.
Lina sempat meminta Luthfi dan putrinya sama-sama saling berunding kembali terkait jadwal piket malam itu.
Baca juga: Dalami Peran Lina Dedy, Penyidik Bakal Periksa Saksi Penganiayaan Dokter Koas di Cafe Palembang
Namun, reaksi Luthfi yang dinilai bak mentertawakannya memicu kemarahan dari sang sopir yang turut menemani ibunda Lady.
"Tante ngomong 'kamu kan ketua kelompok kok gak adil sekali Lady dua hari sekali jadwal malam, sedangkan rombongan lain empat hari sekali dijadwalkan juga hari libur, tolonglah dek kalau adek misalnya protes, Lady protes, dengarkan jangan bertindak kasar, ucapan kamu rasanya tante gak enak dengarnya, kedepannya kalian tuh berunding duduk ngobrol curhatlah gitu, biar kompak maksudnya jangan saling ini,
Terus dia ngomong 'udah? udah ngomongnya?', nah kayak gitu dengan tante, dan dia senyumnya sinis, jadi tante bingung 'dek maaf ya kalian ini berpendidikan dokter tapi ga ada attitude, tante nih sudah tua, anggap aja tante nih orangtua kamu, tapi tante diketawain sinis sama pacarnya, sedih kok beda dengan teman Lady yang lain.
Mungkin om Datuk ini emosi ngeliat tante diketawain, dipeganglah sama om Datuk 'eh jangan kurang ajar, dengerin dulu orangtua ngomong', akhirnya sebelum pulang tante ngomong lagi tolong ya nak gitu," tandasnya.

Kemudian pada postingan lainnya, terbongkar juga isi percakapan saat kejadian.
Datuk, Terdakwa Penganiayaan Dokter Koas Unsri Divonis 2 Tahun Penjara, JPU Kini Ajukan Banding |
![]() |
---|
Ingat Datuk Terdakwa Penganiayaan Dokter Koas Unsri? Divonis Hukuman 2 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Kuasa Hukum Koas Luthfi Berharap Majelis Hakim Beri Hukuman Maksimal ke Terdakwa |
![]() |
---|
Terancam 4 Tahun Penjara, Kuasa Hukum Datuk Nilai Tuntutan Jaksa Berlebihan |
![]() |
---|
Datuk yang Aniaya Koas di Kafe Demang Lebar Daun Dituntut 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.