PT Sritex Pailit

17 Tahun Mengabdi di PT Sritex, Karwi dan Istri Pilu Menganggur Jelang Ramadan usai Kena PHK Bareng

Karwi, karyawan yang telah mengabdi selama 17 tahun di Sritex. ia dan istri di PHK bareng harus menjalani bulan Ramadan sebagai status pengangguran.

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TribunSolo.com/Anang Ma'ruf
PERPISAHAN KARYAWAN PT SRITEX - Karyawan PT Sritex Sukoharjo melakukan corat-coret seragam kerja jelang hari terakhir mereka bekerja, Jumat (28/2/2025). Karwi, karyawan yang telah mengabdi selama 17 tahun di Sritex. ia dan istri di PHK bareng kini harus menjalani bulan Ramadan sebagai status pengangguran. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Ribuan karyawan harus mengalami nasib pahit setelah di-PHK dari PT Sritex atau Sri Rejeki Isman Tbk yang alami pailit.

Sebanyak 10.669 buruh Sritex merasakan kesedihan setelah kehilangan pekerjaan.

Hal itu pun salah satunya dirasakan Karwi, karyawan yang telah mengabdi selama 17 tahun di Sritex.

Selain dirinya, Karwi menyebut Istrinya yang juga bekerja di PT Sritex ini selama 10 tahun.

Baca juga: Mengenal PT Sritex, Raksasa Tekstil Indonesia yang Pailit hingga PHK Massal Ribuan Karyawan

PT SRITEX PHK MASSAL KARYAWAN AKIBAT PAILIT - Direktur Utama Sritex Iwan Kurniawan Lukminto atau Wawan saat berpidato di hadapan ribuan karyawannya, Jumat (28/2/2025). Ada ribuan karyawan yang kena PHK akibat perusahaan pailit. Bagaimana nasib mereka ?
PT SRITEX PHK MASSAL KARYAWAN AKIBAT PAILIT - Direktur Utama Sritex Iwan Kurniawan Lukminto atau Wawan saat berpidato di hadapan ribuan karyawannya, Jumat (28/2/2025). Ada ribuan karyawan yang kena PHK akibat perusahaan pailit. Bagaimana nasib mereka ? (KOMPAS.com/Romensy Augustino)

Tepat pada (1/3/2025) hari ini, Karwi dan sang istri pun harus menjalani bulan Ramadan sebagai status pengangguran.

"Saya tulang punggung keluarga. Istri dan anak satu kebetulan istri juga bekerja di sini dan juga di PHK," papar Karwi, Jumat (28/2/2025), dilansir dari Tribunsolo.com.

Kejatuhan PT Sritex ini menjadi pukulan berat baginya dan keluarga.

"Iya sedih, pasti. Tetapi ya tetap kita terima," ujarnya.

Meski demikian, Karwi tetap optimis meski nanti harus berjuang untuk mencukupi keluarganya di bulan Ramadhan. 

"Kalau rejeki ya saya harus percaya yang di atas pasti ada jalannya," tandasnya.

Sebagai bentuk kenangan atas pertemanan dan kekeluargaan yang terjalin selama ini, para karyawan melakukan corat-coret seragam kerja mereka.

Mereka saling membubuhkan tandatangan rekan kerja di seragamnya. 

Momen ini menjadi simbol perpisahan bagi mereka yang telah mengabdikan diri di Sritex.

"Ini sebagai apresiasi kami untuk saling mengingat. Jadi, begitu kami melihat tanda tangan ini kita mengingat kebersamaan kita selama di Sritex ini," kata Karwi.

Baca juga: Nasib Ribuan Karyawan PT Sritex usai Kena PHK Massal Dampak Pailit dan Tutup per 1 Maret 2025

Perpisahan Owner dan Buruh Sritex

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved