Liputan Khusus Tribun Sumsel

LIPSUS: Jaga Rahasia Data Pribadi, Bank Edukasi Nasabah, PIN ATM Bukan untuk Dishare ke Orang Lain-1

Perbankan masih menjadi pilihan favorit warga untuk menyimpan uang. Menyimpan uang di bank, maka pemilik uang menjadi lebih tenang dan merasa aman.

Editor: Vanda Rosetiati
TANGKAP LAYAR TRIBUN SUMSEL
Liputan Khusus Tribun Sumsel. Perbankan masih menjadi pilihan favorit warga untuk menyimpan uang. Menyimpan uang di bank, maka pemilik uang menjadi lebih tenang dan merasa aman. 

"Kalau misal ngga memungkinkan dia cetak rekening koran di bank itu, coba cetak rekening koran di bank yang sama tapi lokasinya berbeda," imbuhnya.

Tak hanya itu, menanggapi bahwa adanya dugaan oknum pihak bank yang melakukan tindakan itu, maka perlu diselidiki terlebih dulu apakah oknum itu merupakan saudara, keluarga atau tetangganya, karena bagaimana mungkin korban bisa mempercayakan pengambilan uang itu kepada pihak bank.

Tiwi, salah satu nasabah bank yang sudah bertahun-tahun menyimpan uangnya dalam bank, merasa tak percaya jika hal itu memang benar adanya.

"Kaget ya pasti, bagaimana bisa uang dalam ATM bisa hilang begitu saja sedangkan korbannya tidak merasa mengambil uangnya. Apalagi jika dilihat nominal yang hilang mencapai ratusan juta juga," tuturnya.

Tiwi menyarankan agar korban dan juga pihak bank bisa menyelesaikan kasus ini sampai tuntas. Bisa menyelesaikan kasus ini sampai menemukan titik terang, apakah ini adalah kesalahan dari pihak bank atau kesalahan dari nasabah itu sendiri.

"Harus saling bekerja sama untuk mencari titik terangnya, jika memang ada oknum pelaku yang melakukan tindakan itu maka perlu ditindak, biar ada efek jera untuk pelaku," pungkasnya.

Sementara Sindi (23) warga Kabupaten Empat Lawang berharap hal yang merugikan seperti ini tidak pernah terjadi lagi.

"Adanya kejadian seperti ini tentu kita sebagai nasabah harus berhati-hati lagi, di sisi lain pihak bank juga harus meningkatkan keamanan untuk nasabah, selain itu jikalau memang kejadian seperti ini kesalahan dari pihak bank tentu dong bank harus bertanggung jawab atas uang nasabah yang hilang," katanya.

Selain itu sebagai nasabah bank dengan adanya fenomena seperti itu, dirinya menjadi waspada dan lebih peka terhadap isu keamanan dalam bertransaksi.

"Baru-baru ini kan juga ada kasus aplikasi palsu itu sebagai nasabah harus lebih melek dan selektif lagi jangan asal instal saja, disisi lain sebelum fenomena seperti ini kembali terjadi pihak perbankan juga harus lebih berhati-hati," imbuhnya. (tnf/cr18/cr23/cr17) 

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved