Polisi Tewas di Lombok Barat
7 Fakta Pembunuhan Brigadir Esco oleh Briptu Rizka Istrinya & Keluarga, Mertua Sempat Akting
Hasil autopsi mengungkap sejumlah luka luka di tubuh Brigadir Esco, yang berasal dari senjata tajam. polisi menetapkan istri, Briptu Rizka dan mertua
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
5. Terancam Hukuman Mati
Sebelumnya, 4 tersangka baru ini juga telah dibuatkan surat penangkapan dan akan di tahan sementara waktu di Rumah Tahanan (Rutan) Polres Lombok Barat.
Lima tersangka ini dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan atau pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dengan ancaman maksimal pidana mati atau seumur hidup atau paling lama 15 tahun penjara.
6. Ayah Korban Duga Oknum Polisi Terlibat
Meski sudah ada 5 tersangka, keluarga Brigadir Esco masih belum puas.
Ia menduga ada oknum polisi yang terlibat dalam kasus kematian anaknya yang ditemukan dalam kondisi leher terikat di belakang rumahnya di Dusun Nyiur Lembang Dalem, Desa Jembatan Gantung, Kecamatan Lembar, Lombok Barat, Minggu (24/8/2025) sekitar pukul 11.30 WITA.
"Dalam hal ini belum merasa puas karena adanya oknum (polisi) yang disebut-sebut oleh saksi yang sekarang menjadi tersangka," kata Ayah Brigadir Esco, Samsul Herawadi.
Dia menduga adanya keterlibatan oknum kepolisian dalam kasus kematian anak pertamanya itu.
Anggota Pol PP Lombok Tengah ini yakin empat orang tersangka tersebut tahu akan terjadinya pembunuhan.
Meski demikian dia tidak menyangka keluarga besar istri Brigadir Esco, Briptu Rizka, yang juga besannya terlibat.
"Saya tidak menyangka akan keterlibatan orang-orang ini karena kita tahu hubungan antara almarhum pada saat sebelum kejadian ini cukup baik. Kaget juga ada keterlibatan mereka," jelasnya.
Samsul menuntut keadilan terhadap para tersangka pembunuhan putranya.
"Kalau memang benar-benar tersangka, ya harapan kami supaya empat orang ini dihukum sesuai aturan yang berlaku," tandas Samsul.
7. Ayah Mertua Temukan Mayat Pertama Kali
Diceritakan ayah Briptu Rizka sebelumnya, awal mula ia mengetahui menantunya Brigadir Esco Brigadir Esco Fasca Rely tewas mengenaskan.
Saiun mengungkapkan, sehari sebelum menemukan menantunya tewas, ia kehilangan ayam.
Ia saat itu hendak mencari ayamnya yang hilang.
Bukannya ayam miliknya ditemukan, namun ia malah menemukan menantunya tewas dengan kondisi terikat tali, pada Minggu (24/8/2025).
"Awalnya saya nyari ayam, ayam ini sudah hilang satu hari. Saat saya cari ayam ini dan saya lihat tali dari jarak jauh, saya penasaran firasat saya mungkin ada bangkai, tau-tau bau amis-amis semakin mendekat dan saya temukan (Brigadir Esco),” ungkapnya kepada Tribun Lombok, Senin (25/8/2025).
Korban ditemukan dalam kondisi tubuh membengkak, wajah rusak, dan leher terjerat tali.
Mengetahui hal tersebut, Saiun bergegas memanggil warga dan kepala dusun (kadus) setempat.
“Pas saya tahu saya menghubungi pak kepala dusun, terus diteruskan ke polisi,” ujarnya.
Ia tidak percaya bahwa korban yang dikenal baik itu meninggal karena bunuh diri.
“Korban ini baik, ndak ada musuhnya di sini, apalagi sama istrinya, ndak pernah saya lihat dia berkelahi, jadi kami di keluarga ini tidak percaya kalau dia meninggal bunuh diri,” ucap Saihun.
Kini Amaq Saiun ditetapkan tersangka baru kasus kematian Brigadir Esco bersama Dani Rifkan yang merupakan adik Briptu Rizka, dan Paozi, teman dekat Brigadir Esco serta Nurani, ibu Briptu Rizka.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Polisi Tewas di Lombok Barat
Lombok Barat
Brigadir Esco Faska Rely
Briptu Rizka Sintiyani
Meaningful
| Segini Gaji Briptu Rizka Tega Bunuh Suami Dipicu Masalah Ekonomi, Kini Terancam Hukuman Berat |
|
|---|
| Sosok Amaq Saiun Ayah Mertua Ikut Jadi Tersangka Pembunuhan Brigadir Esco, Terkuak Ini Perannya |
|
|---|
| Liciknya Ayah Briptu Rizka Pura-pura Temukan Jasad Brigadir Esco, Kini Tersangka Kematian Menantu |
|
|---|
| Segini Gaji Brigadir Esco, Polisi di Lombok Tewas Dibunuh Brigadir Rizka Sang Istri Gegara Ekonomi |
|
|---|
| Briptu Rizka Sekeluarga Tersangka Pembunuhan Brigadir Esco, Ayah Korban Duga Oknum Polisi Terlibat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.