Hilang Kendali, Panther Tabrak Mobil dan Pejalan Kaki di Muratara, 1 Orang Tewas, 1 Luka Parah

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - KecElakaan maut terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya di Desa Noman Baru Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara Sumsel pada Jumat (4/4/2025) sekira pukul 15.15 Wib. 

Kecelakaan tersebut melibatkan dua kendaraan roda empat yakni Isuzu Panther warna biru Nopol BG-1319-GR dan Daihatsu Terios warna Hitam Nopol BD-1863-BQ. 

Diketahui, sebelum menabrak Daihatsu Terios, mobil Isuzu Panther lebih dulu menabrak 2 pejalan kaki, hingga salah satunya meninggal dunia. 

Kasa Lantas Polres Muratara, AKP M Abdul Karim saat dikonfirmasi Sripoku.com pada Sabtu (5/4/2025) membenarkan lakalantas tersebut. 

Kecelakaan tersebut melibatkan Isuzu Panther warna biru Nopol BG 1319 GR yang dikemudikan oleh Mulyadi (44) warga Perum Niken Kota Lubuklinggau dan penumpangnya  Junaidiani (66) warga Kecamatan Muara Lakitan, Musi Rawas.

Sedangkan mobil Daihatsu Terios warna hitam Nopol BD-1863-BQ sendiri dikemudikan oleh Romi Suganda (44) dan Elfitri Monasari (44) yang mana keduanya merupakan warga Bengkulu Selatan.

Baca juga: Viral Korban Kecelakaan di Muratara Kehilangan Tas Berisi Uang dan Dokumen, Polisi Beri Penjelasan

Baca juga: Akibat Terlalu Manuver, Kecelakaan Speedbot Wisata di Ogan Ilir Terjadi Lagi, Polisi Bereaksi Tegas

Tak hanya melibatkan 2 kendaraan roda empat, kecelakaan tersebut juga melibatkan 2 pejalan kaki yakni Ernawati pelajar 11 tahun dan Mub Paroh yang juga pelajar yang masih berusia 8 tahun. 

Keduanya adalah warga Desa Noman Baru Kecamatan Rupit Kabupaten Muratara, Sumsel.

Dijelaskan Kasat, kronologis kejadian bermula saat mobil Isuzu Panther yang di kemudikan oleh Mulyadi dan Junaidiani melaju dari arah Lubuklinggau menuju ke arah Rupit.

Kemudian, saat tiba di Desa Noman Baru, mobil yang dikendarai oleh Mulyadi diduga hilang kendali dan menabrak 2 pejalan kaki yakni Mub Paroh dan Ernawati yang sedang berdiri di luar jalan sebelah kiri.

Setelah menabrak pejalan kaki, mobil Isuzu Panther tersebut langsung banting stir ke kanan hingga menabrak mobil Daihatsu Terios yang di kemudikan oleh Romi Suganda yang saat itu melaju dari arah Rupit menuju ke arah Lubuklinggau.

Akibat dari kejadian tersebut kedua pejalan kaki, pengemudi dan penumpang kedua mobil di bawa ke RSUD Rupit untuk menjalani perawatan, karena mengalami luka-luka.

Hanya saja, karena mengalami luka serius dibagian kepala dan kaki, korban atas nama Mub Paroh yang merupakan pelajar yang masih berusia 8 tahun meninggal dunia. 

"Sebelum meninggal, korban sempat dibawa ke rumah sakit Rupit untuk menjalani perawatan. Sedangkan rekannya hanya luka ringan saja," ungkap Kasat.

Akibat kejadian tersebut, total ada 6 korban, dimana 4 korban mengalami luka ringan, 1 korban luka berat karena patah kaki atas nama Elfitri Monasari dan 1 meninggal dunia.