Liputan Khusus Tribun Sumsel
LIPSUS: Pupuk Sering Susah Didapat, Petani Cemas Sambut Musim Tanam, Nonsubsidi Biaya Membengkak -1
Kuota pupuk bersubsidi untuk petani di Sumsel dalam kondisi surplus. Akan tetapi masalahnya banyak petani mengeluh sulit dapat pupuk.
"Susahnya itu kalau beli pupuk di kios-kios agak susah, karena kata penjual harus lewat kelompok tani, kalau tidak begitu, ya, nggak bisa."
"Ya, terpaksa kami harus membeli pupuk nonsubsidi yang harganya bisa dua kali lipatnya," tambahnya.
Dijelaskan untuk sawah miliknya dengan luasan setengah hektar, membutuhkan pupuk NPK sebanyak 1 kwintal dan 1 kwintal urea.
"Kalau harga sekarang untuk pupuk subsidi NPK Rp 150.000 dan urea Rp 250.000. Sedangkan nonsubsidi harga urea dihargai Rp 500.000 dan NPK Rp 275.000 per 50 perkilogram," tambahnya.
Sebagai petani sawah, Bunari menyatakan sangat kesulitan untuk mendapatkan pupuk subsidi yang merupakan program pemerintah.
"Jadi begini, walaupun kita ada duit, tetapi kadang barangnya nggak ada. Lain kalau kita ada duit meskipun pupuk mahal masih bisa dapat, bukan hanya pupuk subsidi pupuk nonsubsidi juga susah dapatnya," sambungnya.
Menurutnya guna mendapatkan hasil panen yang melimpah, pemilik sawah harus memberikan pupuk secara konsisten.
"Seharusnya kita mulai memupuk setelah satu minggu tanam dan bulan pertama. Kalau dalam sebulan nggak ada pupuk gimana lagi. Ya terpaksa kan kurus dan hasilnya sangat sedikit," ungkapnya.
Ia sangat berharap agar pemerintah untuk menambah pasokan pupuk. Agar para petani dapat menikmati bantuan yang disalurkan.
KuOta Surplus
Dinas Pertanian OKU Timur mengklaim stok pupuk subsidi di OKU Timur aman bahkan mengalami surplus.
"Stok ketersediaan pupuk masih aman. KuOta pupuk untuk para petani di Kabupaten OKU Timur bulan Oktober 2023 sampai Januari 2024 masih surplus," kata Kepala Dinas Pertanian OKU Timur Junadi SP MM.
Ketersediaan pupuk Urea mencapai 16.365 ton dan pupuk NPK sebanyak 9.599 ton. Sedangkan kebutuhan pupuk petani Urea hanya 13.481 ton dan NPK 8.248 ton.
"Jadi kita pastikan tidak akan ada kelangkaan pupuk pada masa tanam Desember ini. Sebab antara stok dan kebutuhan masih surplus," katanya.
Dari jumlah stok pupuk yang tersedia, saat ini yang baru ditebus petani sebanyak 7.205 ton untuk Urea. Kemudian 3.707 ton pupuk NPK.
Sehingga sisa alokasi pupuk masih mencapai 9.160 ton Urea dan NPK 5.892 ton belum lagi ditambah sisa kelebihan.
Liputan Khusus Tribun Sumsel
mata lokal menjangkau indonesia
Aku Lokal Aku Bangga
Lokal Bercerita
Lipsus Pupuk Subsidi Susah Didapat
Pupuk Subsidi Susah Didapat
Pemilik Kafe Kopi di Palembang Tertolong Momen Buka Bersama, Harga Kopi Tembus Rp 52 Ribu Per Kg -3 |
![]() |
---|
Harga Kopi Rp 52 Ribu Per Kg Termahal Sepanjang Sejarah, Kini Ramai-ramai Beli Emas -2 |
![]() |
---|
LIPSUS : Bisnis Kafe Kopi Gulung Tikar, Harga Kopi Tembus Rp 52 Ribu Per Kg -1 |
![]() |
---|
Pajak Hiburan 40-75 Persen Berlaku Bakal Matikan Usaha, GIPI Sumsel Ajukan Gugatan ke MK -2 |
![]() |
---|
LIPSUS: Pengunjung Karaoke Kaget Tarif Naik, Pajak Hiburan 40-75 Persen Berlaku -1 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.