Karhutla Sumsel
Diguyur Hujan Sebentar, Kabut Asap Karhutla di Muratara Belum Menghilang
Diguyur Hujan Sebentar, Kabut Asap Karhutla di Muratara Belum Menghilang
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Kabut asap akibat kebakaran lahan masih menyelimuti wilayah Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumsel.
Pantauan TribunSumsel.com, Senin (9/10/2023) pagi, kabut asap tampak masih pekat terutama di wilayah ibukota Muara Rupit dan sekitarnya.
Meski beberapa tempat di wilayah ini sempat diguyur hujan, namun kondisi udara belum sepenuhnya membaik.
"Hujan tuh sekali lewat saja, tidak menghilangkan asap. Nah kalau tiga hari berturut-turut saya rasa hilang asap ini," ujar Kiki, warga di ibukota Muara Rupit.
Baca juga: Curhat Pilu Akbar Sarosa Guru SMK Hukum Siswa Tak Salat Dituntut Rp 50 Juta: Saya Honorer Pas-pasan
Dia mengungkapkan hujan di wilayah ibukota sebenarnya sudah mengguyur sejak kemarin petang, namun beberapa tempat belum terjadi.
"Kalau di ibukota ini petang kemarin sudah ada hujan, tapi tidak lama, sebentar sekali, malam tadi kabarnya hujan juga tapi di tempat lain," katanya.
Meski hanya sekali lewat, namun hujan telah lama dinanti-nanti masyarakat setempat, karena Kabupaten Muratara diselimuti kabut asap.
"Walaupun dikit, jadilah, alhamdulillah, kalu nak berkurang dikit kabut asap ini," kata warga lainnya, Sindu.
Banyak warga bersyukur dengan turunnya hujan ini, karena bumi Muratara sudah lama tidak tersiram air.
Meski hujan berlangsung tidak lama, namun sangat bermanfaat untuk mengurangi kabut asap.
Mengingat, sejak dua pekan terakhir Kabupaten Muratara diselimuti kabut asap yang cukup pekat.
"Mudah-mudahan kabut asap ini bisa cepat hilang, selamo ini kita sangat sengsara dibuat asap ini," keluhnya.
Ia dan warga lainnya mengaku senang hujan sudah turun di daerahnya dan diharapkan kabut asap segera lenyap.
| Hujan Deras Mengguyur OKI di Awal November Berdampak Pada Potensi Karhutla yang Akhirnya Melandai |
|
|---|
| Karhutla Terjadi di Tulung Selapan OKI, 16 Kali Water Bombing Bolak Balik Padamkan Api |
|
|---|
| Karhutla Masih Mengintai, Sumsel Dapat Tambahan Helikopter Water Bombing dari BNPB |
|
|---|
| Dalam 3 Minggu Terakhir, 1.518 Hektare Lahan Terbakar di Sumsel, Muba Jadi Penyumbang Tertinggi |
|
|---|
| Kebakaran Lahan Terjadi Lagi di Dekat Tol Palindra KM 11, Asap Pekat Membumbung Tinggi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.