Bocah Tewas saat Ambil Air Wudu

Alasan Ibu Bocah 8 Tahun Tewas saat Ambil Wudu Cabut Laporan Penabrak, Ikhlas Memaafkan

pihak keluarga Gian seorang bocah 8 tahun saat ambil air wudu kini mencabut laporan ke polisi untuk membebaskan pelaku beserta motornya, sudah ikhlas

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
ig/warungjurnalis
pihak keluarga Gian seorang bocah 8 tahun saat ambil air wudu kini mencabut laporan ke polisi untuk membebaskan pelaku beserta motornya, sudah ikhlas 

TRIBUNSUMSEL.COM- Pelaku penabrak bangunan beton di Masjid Raya Lubuk Minturun yang menewaskan seorang bocah 8 tahun saat ambil air wudu kini dapat bernafas lega.

Pasalnya, keluarga korban bernama Gian telah mencabut laporan ke polisi dan membebaskan pelaku penyebab anaknya meninggal dunia.

Seperti diketahui, Gian, seorang bocah 8 tahun di Padang, Sumatera Barat, tewas saat mengambil air wudu di Masjid Raya Lubuk Minturun.

Gian tertimpa beton pembatas area parkiran yang tertabrak sepeda motor yang dikendarai oleh anak SMP berseragam sekolah berwarna putih biru.

Baca juga: Sosok G Bocah 8 Tahun di Padang Tewas saat Ambil Air Wudu, Murid TPQ Masjid Raya Lubuk Minturun

Akibat perbuatanya, Pelaku(13) diamankan polisi Polresta Padang.

Meski demikian, polisi belum menetapkannya sebagai tersangka.

Di sisi lain, pihak keluarga Gian telah mencabut laporan ke polisi untuk membebaskan pelaku beserta motornya.

Meski terisak tangis atas kepergian sang anak, Nova Desvita ibunda Gian mengaku sudah ikhlas memaafkan pelaku.

Pihak keluarga pelaku pun telah menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga korban.

Adapun pihaknyaakan bertanggung jawab membantu segala proses pemakaman Gian.

Baca juga: Viral Bocah 8 Tahun di Padang Tewas saat Ambil Air Wudu, Tertimpa Bangunan Roboh Ditabrak Anak SMP

Sementara, Masrizal kakek korban, juga mengatakan telah mencabut laporan pengaduan yang sebelumnya dilaporkan ke Polresta Padang.

"Kalau masalah hukum sudah saya selesaikan dan saya cabut, dan seluruh keluarganya pada datang Magrib kemarin untuk meminta maaf," kata Masrizal, dilansir dari akun instagram @warungjurnalis, Kamis (21/9/2023).

Keluarga Bocah 8 Tahun Tewas Tertimpa Tembok di Padang Maafkan Pelaku, Bongkar Permintaan Terakhir
Keluarga Bocah 8 Tahun Tewas Tertimpa Tembok di Padang Maafkan Pelaku, Bongkar Permintaan Terakhir (instagram/warungjurnalis / CCTV Masjid Raya/TribunPadang.com/Rezi Azwar)

Sebagai kakek dari korban, ia sudah memaafkan, sudah berdamai, dan sudah mencabut pengaduan ke Polisi.

Atas kejadian nahas itu, Masrizal berharap kedepannya pelaku bisa sadar.

"Untuk yang menabrak termasuk keluarga juga di kampung ini. Karena orang tua atau bapaknya saat masih muda bersama saya juga, dan kakeknya si pelaku juga sama saya juga," ujarnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved