Tukang Bubur Ditipu Kapolsek di Cirebon

Wahidin Tukang Bubur Diteror hingga Diancam usai Laporkan AKP SW Dugaan Penipuan, Bakal Lapor LPSK

Wahidin melaporkan AKP SW setelah dirinya ditipu habis-habisan dengan janji anaknya akan diluluskan menjadi anggota Polri di tahun 2021.

Editor: Weni Wahyuny
KOMPAS.COM/MUHAMAD SYAHRI ROMDHON
Wahidin bersama Law Firm Harum NS, menggelar pers konfrens di Kota Cirebon pada Sabtu siang (17/6/2023). Wahidin akan meminta perlindungan ke LPSK setelah mengungkap dugaan penipuan Rp310 juta dengan modus anak masuk polisi 

TRIBUNSUMSEL.COM, CIREBON - Wahidin, tukang bubur di Cirebon, Jawa Barat, mengaku kerap diteror bahkan diancam oleh orang tak dikenal setelah melaporkan AKP SW eks Kapolsek di Cirebon dugaan penipuan Rp310 juta.

Wahidin melaporkan AKP SW setelah dirinya ditipu habis-habisan dengan janji anaknya akan diluluskan menjadi anggota Polri di tahun 2021.

Setelah mengaku mendapatkan pengancaman, Wahidin pun minta perlindungan kepada Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Rencana Wahidin yang akan mengadu ke LPSK tersebut disampaikan oleh Eka Suryaatmaja yang merupakan kuasa hukum Wahiding yang merupakan warga Desa Kejuden, Kecamatan Depok, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat

"Langkah selanjutnya, supaya tidak ada fakta-fakta yang dikaburkan, saya akan berkoordinasi dengan LPSK," kata Eka dikutip dri Kompas.com, Minggu (18/6/2023).

Baca juga: AKP SW Eks Kapolsek Dimutasi ke Pama Polda Jabar, Tersangka Tipu Tukang Bubur di Cirebon Rp310 Juta

"Karena korban sudah mendapat ancaman, (Wahidin) dibuat tidak nyaman akibat dari melaporkan kasus ini," tambahnya.

Eka mengungkapkan, sejak mencari keadilan atas kasus penipuan yang menimpanya, Wahidin kerap kali mendapat telepon dari nomor tidak dikenal.

Orang yang berada di ujung telpon tersebut, lanjut Eka, meminta Wahidin agar mencabut dan tidak melanjutkan perkara penipuan yang menimpanya.

"Bentuknya telepon, telepon tidak dikenal, ada teror-teror, telpon untuk tidak melanjutkan pengungkapan kasus ini," ujar Eka.

Baca juga: Nasib Anak Wahidin Tukang Bubur Ditipu AKP SW Tetangga Sendiri Alami Depresi, Ayah Ngaku Diteror

 Eka menambahkan akibat teror yang dialaminya tersebut, Wahidin merasa terus berada di dalam tekanan, termasuk keluarganya.

Sementara itu, Eka menuturkan, terkait anaknya yang dijanjikan menjadi anggota Polri, dan gagal akibat ditipu, juga masih merasa depresi.

"Saat ini, yang jadi konsentrasi kami adalah masalah anaknya, masih dalam kapasitas depresi. Sejak berita ini dimuat, dia mengingat kembali dan ditanya-tanya," tutur Eka.

Sebelumnya, kasus penipuan yang menimpa Wahidin sudah dua tahun terkatung-katung.

Wahidin bersama tim kuasa hukumnya akhirnya menunjukkan bukti-bukti tindak kejahatan AKP SW bersama menantu dan rekannya.

Baca juga: Sosok Ipda D Menantu AKP SW Eks Kapolsek Diduga Terseret Tipu Tukang Bubur Rp310 Juta

“Saya hanya minta keadilan. Saya hanya seorang tukang bubur. Saya menagih janji, duit bisa balik," kata Wahidin, Sabtu (17/6/2023).

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved