Pengakuan Pelaku Pembobolan 42 Iphone di Digimap PIM Palembang, Intai 4 Hari

"Agar alarm tidak berbunyi, saya cabut kabelnya agar tidak ada suara," tambahnya.

Setelah bisa mendapatkan akses tersebut pelaku segera menggasak 42 hp iPhone.

"Setelah mendapatkan hp itu, kami bagi dua hasilnya, saya 21 dan teman saya 21, dan pembagiannya itu bukan setelah barang dijual," imbuhnya.

Setelah mendapatkan barang curian tersebut, pelaku bagi hasil barang curian tersebut dan di jual secara terpisah.

"Hp yang sudah dijual, saya pakai juga untuk judi jenis togel yang tiap pemasangannya mulai dari 500 ribu sampai satu juta," ujar Heri.

Kasubdit 3 Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel, Kompol Agus Prihandinika SH SIK menuturkan bahwa pelaku bisa masuk ke dalam mall dengan cara memalsukan data barcode.

"Dari modus pelaku memalsukan data barcode sebagai karyawan untuk bisa masuk ke mall jadi dia palsukan data tersebut dan dimasukkan kedalam hpnya sebagai akses," ujar Agus.

Agus menambahkan bahwa hasil pembobolan tersebut di jual oleh pelaku pada saat di jalan dan juga dijual ke toko online.

Baca juga: Duel Maut di Jembatan Geledek 11 Ilir Palembang, 1 Tewas, Kapolrestabes Ungkap Pemicu

Atas kasus pembobolan ini, pelaku bisa menggasak 42 hp iPhone dan jika di total toko merugi kurang lebih sampai 700 juta sampai satu miliar.

Akibat dari tindakan kriminal yang di lakukan oleh kedua pelaku, mereka di sangkakan dengan pasal 363 dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara

Serta barang bukti yang diamankan yakni dua buah Hp Iphone Promax 13 128 gb, satu unit hp Promax 13 256gb beserta kotaknya, hp iPhone Promax 14 128gb, uang tunai sebanyak 23.700.000, satu jaket warna biru, satu buah linggis, dan satu buah tang potong warna kuning.

Baca Berita Lainnya di Grup whatsapp Tribunsumsel