Natal dan Tahun Baru 2026
H-10 Libur Natal dan Tahun Baru 2026, Jalan Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung Mulus
Mengantisipasi prediksi lonjakan trafik lalulintas yang signifikan saat libur natal dan tahun baru (Nataru) 2026.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG – Mengantisipasi prediksi lonjakan trafik lalulintas yang signifikan saat libur natal dan tahun baru (Nataru) 2026.
Pengelola jalan tol Terbanggi Besar - Pematang Panggang - Kayuagung (Terpeka) mulai fokus melakukan pemeliharaan seperti perkerasan fleksibel (aspal) dan rigid (beton) di sejumlah titik baik dari arah Palembang menuju Lampung atau sebaliknya.
Branch Manager Ruas Tol Terpeka, Arief Yeri mengungkapkan pemeliharaan ini penting dilakukan karena prediksi adanya peningkatan volume kendaraan yang signifikan dibandingkan hari biasa.
"Biasanya setiap momen seperti ini akan terjadi peningkatan traffic kendaraan yang melintas dan tahun ini juga diprediksi bakal terjadi peningkatan yang signifikan dari hari biasanya,” terang Arief Yeri pada Rabu (5/11/2025) sore.
Baca juga: Tak Seperti Jalan Tol, Pengendara Ngeluh Tol Kayuagung-Palembang Layaknya Proyek yang Baru Dibangun
Baca juga: Jalan Tol Kapalbetung dan Palinpra Resmi Tersambung, Pengerjaan Junction Palembang Selesai Dibangun
Dalam hal mengantisipasi lonjakan tersebut, kata Arief pihaknya berkomitmen tingkatkan layanan infrastruktur melalui pemeliharaan.
"Kami sudah memulai melakukan pemeliharaan infrastruktur jalan tol, baik perkerasan fleksibel (asphalt), perkerasan rigid (beton)," jelasnya.
Ditegaskan Arief Yeri seluruh pekerjaan perbaikan infrastruktur ini akan rampung sebelum puncak arus liburan dimulai. Estimasi selesai pertengahan Desember.
"Pekerjaan pemeliharaan ditarget akan selesai di H-10 (Nataru) atau tanggal 15 Desember 2025 mendatang. Mudah -mudahan ini dapat selesai tepat waktu," pungkasnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
| Camat Ungkap Fakta Siswa SDN 150 Palembang Kulit Melepuh Gegara Air Panas, Sayangkan Reaksi Guru |
|
|---|
| Antisipasi Banjir dan Angin Kencang Saat Musim Hujan, Personel Gabungan di OKI Gelar Apel Kesiapan |
|
|---|
| 'Terima Lapang Dada' Reaksi Ahmad Sahroni Dinonaktifkan 6 Bulan Langgar Kode Etik Oleh MKD DPR RI |
|
|---|
| Alasan Uya Kuya Diputuskan Tak Langgar Etik & Resmi Aktif Kembali di DPR, Jadi Korban Berita Bohong |
|
|---|
| Daftar Hukuman untuk Ahmad Sahroni, Nafa Urbach & Eko Patrio Terbukti Langgar Etik, Sahroni Terberat |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.