TNI Tewas Dianiaya Senior

Pengakuan Saksi Kasus Penyiksaan Brutal Prada Lucky hingga Tewas, Berawal Periksa HP hingga Disiksa

Pengakuan saksi Prada Lucky Namo dianiaya hingga tewas karena dituding berperilaku menyimpang pada seksual.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
POS-KUPANG.COM/ONONG BORO
SIDANG KEMATIAN PRADA LUCKY - Sidang Selasa (28/10/2025) merupakan lanjutan dari agenda pembacaan dakwaan terhadap 17 terdakwa dalam berkas perkara nomor 41-K/PM.III-15/AD/X/2025. Ini kesaksian saksi. 

Lalu bersama beberapa anggota lainnya kemudian dibangunkan dari ruang pers untuk membawa almarhum ke kamar mandi.

Di kamar mandi almarhum terlihat keluar berjalan ke bagian belakang kantor.

Mereka mencari almarhum kemudian melapor ke terdakwa 1.

Setelah mendapat informasi dari Dansi Intel, Mereka merapat ke rumah ibu angkatnya.

Dia tidak mengetahui saat almarhum dibawa ke fasilitas kesehatan, ia tidak mengetahui.

Dia juga tidak mengetahui bahwa almarhum disiksa sepulang dari rumah ibu angkat .

Saksi mengaku bahwa belum mengetahui tugas yang diminta untuk melakukan penyelidikan oleh Dasi Intel.

Dia hanya mengetahui pemeriksaan untuk almarhum dan Prada Richard.

"Kami tidak tahu. Tidak tahu (berita acara, investigasi)," katanya.

Ia sendiri tidak diperlihatkan handphone almarhum yang dicurigai itu.

Menurut dia, segala tindakan yang dilakukan para terdakwa semata untuk memaksa korban mengaku.

Serda Lalu mengaku hanya diberitahu bahwa ada dugaan penyimpangan almarhum dan saksi 1. Ia hanya mengetahui tindakan yakni memukul dan siksaan.

"Setiap permasalahan ada proses untuk penyelesaian," kata hakim. 

Dia juga tidak tahu adanya terdakwa 8 dalam suasana yang oleh Dasi Intel  bahwa dilakukan pemeriksaan. Barang seperti selang dan kabel yang digunakan memukul almarhum dan Richard, ia tidak mengetahui.

Serda Lalu mengatakan, dia mengatakan dirinya sebagai staf Intel. Ia baru berdinas satu bulan sehingga belum mengetahui secara detail tugas pokok. 

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved