Seputar Islam
Mengenal Imam Al Ghazali dan Pemikirannya, Ulama Pakar Pendidikan Islam, Bergelar Hujjatul Islam
Dan pendidik selalu sibuk menyempurnakan, mengagungkan, dan mensucikan serta menuntutnya untuk taat kepada Allah Azza Wa Jalla.
Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
Imam Al-Ghazali (tth) mengatakan:
و اشرف موجود على األرض جنس األنس واشرف جزء من جواهر االنسان قلبه
والمعلم مستغل بتكميله وتجليته وتطهيره و سياقته الى القرب من الله عز و جل
Artinya:
Makhluk yang paling mulia di muka bumi ini adalah manusia sedangkan yang paling mulia dari manusia adalah hatinya. Dan pendidik selalu sibuk menyempurnakan, mengagungkan, dan mensucikan serta menuntutnya untuk taat kepada Allah Azza Wa Jalla.
Guru adalah pengusaha yang berusaha menyempurnakan dan mensucikan hati nurani dan berusaha membawa manusia mendekatkan diri kepada Allah swt.
Imam Al- Ghazali memandang profesi guru adalah amat mulia, karena guru mengelola makhluk Allah yang paling mulia dari semua makhluk yang ada. Beliau juga menilai bahwa mulia tidaknya suatu pekerjaan diukur
dengan apa yang dikerjakan oleh seseorang.
Maka kebahagian manusia dengan jiwa yang bersih dan berakhlak mulia dengan keutamaan budi untuk mendekatkan diri kepada Allah, adalah tujuan akhir pendidikan, dan ini diperlukan pendidik untuk mencapai tujuan akhir sebuah pendidikan.
Pendidik dalam arti umum (baik orang tua maupun guru) harus memiliki kemampuan untuk membawa anak didik dari ketidak tahuan menjadi tahu, mampu memberikan contoh akhlak yang baik yang akan ditanamkan pada jiwa anak didik. Jika anak didik telah mengalami keburukan akhlak, pendidik harus memiliki kemampuan untuk menghilangkan akhlak buruk di dalam hati anak didiknya tersebut.
Pendidik (guru) hendaknya membekali diri dengan segala macam ilmu pengetahuan yang bermanfaat dengan metode metode pendidikan yang sesuai, untuk mendidik generasi muslim.
Itulah sekilas mengenal Imam Al Ghazali dan Pemikirannya, Ulama Pakar Pendidikan Islam, Bergelar Hujjatul Islam. (lis/berbagai sumber)
Baca juga: Adab Seorang Guru Menurut Imam Al Ghazali, Tokoh Pendidikan Islam, tidak Berhenti Belajar dan Sabar
Baca juga: Quote Pendidikan dari Ki Hajar Dewantara, Penyemangat untuk Guru di Hari Guru
Baca juga: 5 Prinsip Pengajaran Ki Hajar Dewantara yang Dapat Menjadi Panutan Guru di Hari Guru Nasional
Baca juga: Beda Acara Syukuran dan Selamatan, Berikut Panduan dan Contoh Doa Pembuka dan Penutup Acara
Baca juga: Arti Kullu Bani Adama Khattaun, Hadits Sebaik-baik Berbuat Kesalahan adalah Bertaubat
adab seorang guru menurut Imam Al Ghazali
biografi imam al ghazali
gelar imam al ghazali
pemikiran imam al ghazali dalam pendidikan islam
Hujjatul Islam artinya
Hujjatul Islam adalah gelar
Tribunsumsel.com
Tribunnews.com
| Doa Kelancaran Berbicara, Lengkap Tulisan Latin dan Artinya, Agar Tidak Gugup |
|
|---|
| Beda Acara Syukuran dan Selamatan, Berikut Panduan dan Contoh Doa Pembuka dan Penutup Acara |
|
|---|
| Ciri-ciri Ulama dan Guru yang Menjadi Warosatul Al Anbiya, Pewaris Para Nabi |
|
|---|
| Arti Penting Guru dalam Ayat-ayat Alquran, Diangkat Derajatnya hingga Bermartabat Tinggi |
|
|---|
| Alasan Mengapa Kita Harus Menghormati dan Memuliakan Guru Menurut Ulama, Bagian dari Meraih Ilmu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sumsel/foto/bank/originals/ilustrasi-hujjatul-islam.jpg)