Berita Palembang
Buka Job Fair 2025 ,Ratu Dewa Berharap Bisa Digelar Dua Kali Dalam Setahun
Menurutnya, di masa Pemerintahan Ratu Dewa dan Prima Salam, yang berkaitan dengan masalah ketenagakerjaan ini adalah sesuatu yang penting.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Sri Hidayatun
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Walikota Palembang Ratu Dewa membuka secara langsung Job Fair 2025 yang diadakan Pemerintah Kota Palembang melalui Dinas Tenaga Kerja bekerjasama dengan Sriwijaya Post dan Tribun Sumsel.
Turut hadir Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Palembang, Ikhsan Tosni, Direktorat Jenderal Pembinaan, Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja yang diwakilkan Rynhard Hutapea, Kepala Newsroom Sripo dan Tribun Sumsel Yudie Thirzano dan pejabat terkait lainnya.
"Harapannya job fair seperti ini diadakan satu tahun dua kali, sehingga peluang masyarakat yang mencari kerja lebih besar," kata Ratu Dewa saat membuka secara langsung Job Fair 2025 di Hotel. Aryaduta Palembang, Selasa (22/7/2025).
Menurutnya, di masa Pemerintahan Ratu Dewa dan Prima Salam, yang berkaitan dengan masalah ketenagakerjaan ini adalah sesuatu yang penting.
Memang secara presentasi terjadi penurunan angka pengangguran dari 7 persenan menjadi 6,9 persenan. Namun dari sisi jumlah tentunya masih relatif.
"Maka melalui Job Fair ini jadi kesempatan dan solusi yang ditawarkan untuk mengurangi angka pengangguran di Palembang. Harapannya dunia usaha kita membuka peluang seluas-luasnya tidak hanya di Palembang, tetapi di Sumatera Selatan," katanya.
Baca juga: 3.000 Lowongan Kerja Dibuka, Job Fair 2025 Digelar Pemkot Palembang Selama 2 Hari, 22-23 Juli
Ratu Dewa berpesan, kalangan mahasiswa dan termasuk generasi milenial yang ingin mendapatkan satu pekerjaan harapannya juga di fasilitasi oleh Disnaker.
Bisa diinformasikan melalui dunia maya, seperti media sosial Facebook, Instagram, Twitter dan lain-lain.
"Saya juga berharap kedepannya, imagenya dibalik kalau sekarang masyarakat yang mencari pekerjaan kedepannya Disnaker yang mencarikan pekerjaan untuk masyarakat," kata Ratu Dewa.
Menurutnya, sudah saatnya teman-teman di Disnaker untuk memberitahu pekerjaan yang sesuai kepada wong Palembang. Misal disampaikan data kompetensinya apa, nilai IPK berapa dan lain-lain.
Lalu nantinya data tersebut disesuaikan dengan lowongan kerja yang ada dan hasilnya disampaikan ke orang tuanya, ini anaknya diterima di perusahaan A, B atau C.
"Dengan begitu masyarakat akan merasa di layanani, oleh karena itu Pemerintah harus hadir dan jemput bola. Untuk mencari sebuah pekerjaan ke depan harus kita balik semoga benar-benar masyarakat Palembang terlayani," ungkapnya.
Sementara itu Ikhsan Tosni mengatakan, job fair ini untuk mempertemukan pencari kerja dengan perusahaan. Jadi Disnaker memfasilitasi itu.
"Sasarannya pencari kerja mendapatkan pekerjaan dan perusahaan yang membuka lowongan kerja mendapatkan pekerja. Job fair ini diikuti 40 perusahaan," katanya.
Menurutnya, selain kegiatan job fair juga melaksanakan kegiatan pelayanan seperti donor darah, cek kesehatan, pelayanan KTP, kartu keluarga maupun akte kelahiran.
Saksi Mata Ungkap Detik-Detik Kecelakaan Maut di RE Martadinata Palembang, Kepala Terbentur Aspal |
![]() |
---|
Kecelakaan Tragis di Jalan RE Martadinata Palembang, Pengendara Sepeda Listrik Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Lagi Tagih Utang, Nenek di Palembang Jadi Korban Penganiayaan, Pelaku Terganggu Saat Korban Cek-cok |
![]() |
---|
SMKN 8 Palembang Ajak Masyarakat Berpetualang Lewat Wisata Linimasa Inovasi Teknologi |
![]() |
---|
Pangdam II/Sriwijaya Olaharga Bersama Media, Pererat Tali Silaturahmi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.