Perjuangan Petugas Damkar PALI Lepaskan Cincin Tersangkut di Jari Pria Ini Gunakan Gulungan Benang

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI - Suasana mendadak tegang di Kantor pemadam kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), saat seorang pria bernama Gilang datang tergopoh-gopoh dengan wajah pucat, Sabtu (5/7/2025) siang, Pukul 13.05 WIB.

Rupanya, cincin yang melingkar di jari telunjuk pada tangan kirinya tak bisa dilepas, dan telah menyebabkan pembengkakan serius.

"Awalnya petugas kami yang berjaga mengira ada kebakaran, ternyata ada warga yang butuh pertolongan medis darurat. Jarinya sudah bengkak, petugas kami langsung membantu melepaskan cicin di jari tangan nya,"ujar Suyadi SKM, Kabid Pemadam Kebamaran dan Penyelamatan, dikomfirmasi, Sabtu (5/7/2025).

Dengan penuh kehati-hatian, petugas mulai melakukan evakuasi cicin di jari telunjuk tangan kiri korban pada Pukul 13.07 Wib.

Proses evakuasi cicin yang tersangkut tersebut menggunakan alat berupa satu gulung benang.

"Jadi cicin nya tidak dilakukan pemotongan menggunakan gerinda potong, tapi petugas melepaskannya dengan hati- hati mengunakan gulungan benang yang di lilitkan di jari korban, "ungkapnya.

Korban bernama Gilang yang sebelumnya sempat panik, karena takut jari tangannya harus diamputasi karena cicin itu tidak bisa terlepas dari jarinya.

Akhirnya merasa lega, hanya berselang 5 menit, petugas Damkar PALI berhasil melepaskan cicin yang tersangkut di jari korban dengan mengunakan gulungan benang dan prosesnya tidak membuat korban merasa kesakitan.

"Alhamdulillah cicin nya bisa di lepas,  evakuasi cicin ini dilakukan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman kepada korban. Di samping itu Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan selalu Siaga 24 jam dalam hal kedaruratan," kata dia.

Kejadian ini menjadi pengingat bahwa meski dikenal sebagai pemadam kebakaran, tugas Damkar sejatinya lebih dari sekadar memadamkan api.

Mereka juga menjadi garda terdepan dalam situasi darurat yang menyangkut keselamatan jiwa masyarakat. (Cr42)