Berita Lubuklinggau
Sempat Terkendala Lahan, Pemkot Lubuklinggau Ajukan Sekolah Rakyat, Lokasinya di Dekat Kantor Camat
Setelah sempat terkendala lahan, akhirnya Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau mengajukan program Sekolah Rakyat (SR).
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis
TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Setelah sempat terkendala lahan, akhirnya Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau mengajukan program Sekolah Rakyat (SR).
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Lubuk Linggau, Hasan Andria menyampaikan usulan itu mereka sampaikan pada Kamis 12 Juni 2025 lalu.
"Lahan yang kita usulkan luasnya 10 hektare sesuai permintaan dari kementerian," kata Hasan pada wartawan, Selasa (17/6/2025).
Hasan menyebutkan, untuk lokasinya direncanakan di Kelurahan Rahma Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I, tepatnya di sebelah Kantor Camat.
"Saat ini usulan sudah masuk dalam daftar pengajuan di Kementerian Sosial," ungkapnya.
Hasan mengungkapkan untuk jenjang pendidikan yang diusulkan yakni Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA).
"Kapasitas Daya Tampung Rombel dan Asrama pada usulan Sekolah Rakyat di Kota Lubuk Linggau untuk SD sebanyak 6 Lokal x 25 orang yakni 150 orang, SMP sebanyak 3 Lokal x 25 orang yakni 75 orang dan untuk SMA sebanyak 3 lokal x 25 orang sebanyak 75 orang," ungkapnya.
Baca juga: Terkendala Lahan, Pemkot Lubuklinggau Akui Belum Jalankan Program Sekolah Rakyat
Baca juga: Pemkab Empat Lawang Buka Lowongan Guru Sekolah Rakyat, Ngajar SMP dan SMA, ini Syaratnya
Mereka berharap, usulan ini dapat dipertimbangkan mengingat pentingnya sarana pendidikan khusus yang diperuntukan bagi masyarakat miskin yang ada di Kota Lubuklinggau.
Hanya saja, karena usulan baru disampaikan sementara Presiden targetkan Juli 2025 sudah di launching untuk tahap 1 sebanyak 100 titik SR, maka di Lubuk Linggau kemungkinan akan dilaksanakan di tahun 2026.
"Karena kita baru mengusulkan. Kita masih menunggu pihak Kemensos turun, melaksanakan survei ke lapangan. Realisasi, menunggu hasil verifikasi mereka. Dan kemungkinan untuk pelaksanaan akan dilaksanakan di tahun 2026 mendatang," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau belum mengajukan program Sekolah Rakyat yang diusung oleh Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Dinas Sosial (Dinsos) Kota Lubuklinggau mengaku belum mengajukan karena terkendala lahan untuk mendukung pembangunan infrastruktur Sekolah Rakyat (SR).
"Kita kemarin belum mengajukan karena terkendala masalah lahan," kata Kadinsos Kota Lubuklinggau, Hasan UY, Selasa (3/6/2025).
Menurut Hasan untuk pengajuan lahan membangun Sekolah Rakyat itu membutuhkan lahan yang cukup luas, minimal harus mencapai 5 hektare lebih.
Hadiah HUT RI, Lubuklinggau Berlakukan Pemutihan untuk PBB di Bawah Rp 150 Ribu |
![]() |
---|
PBB Lubuklinggau Naik 200 Persen Sejak Tahun Lalu, Wali Kota Rachmat Hidayat: Masih di Bawah Pasaran |
![]() |
---|
Polres Lubuklinggau Gelar Gerakan Pangan Murah, 12 Ton Beras Ludes Terjual |
![]() |
---|
Malu Ditegur, Anak di Lubuklinggau Pukul Wajah Ayahnya Sampai Tersungkur, Korban Juga Diancam Parang |
![]() |
---|
Polisi Lubuklinggau Jual Beras SPHP di Pinggir Jalan, 1 Ton Ludes Terjual |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.