Idul Adha 2025
Rincian Stok Hewan Kurban Jelang Idul Adha 2025 di OKI, ada 700 Sapi, 200 Kerbau dan 1.000 Kambing
Disampaikan Kabid Peternakan Disbunak OKI, Sadi Purwanto, bahwa pemantauan ketersediaan hewan kurban dilakukan guna pastikan stok hewan kurban aman.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Slamet Teguh
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -- Menjelang datangnya hari raya Idhul Adha 1446 Hijriah atau 2025.
Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Ogan Komering Ilir (Disbunak OKI) menurunkan tim petugas kesehatan guna memantau dan memeriksa kesehatan hewan kurban seperti sapi, kerbau dan kambing.
Tim nantinya melakukan serangkaian tindakan terkendali, mulai memantau ketersediaan, memeriksa kesehatan hewan baik yang ada di peternak atau ada ditempat- tempat penjualan kurban.
Disampaikan Kabid Peternakan Disbunak OKI, Sadi Purwanto, bahwa pemantauan ketersediaan hewan kurban dilakukan guna pastikan stok hewan kurban aman.
"Sehingga kebutuhan masyarakat akan hewan kurban bisa terpenuhi, pemeriksaan kesehatan hewan kurban pun juga sangat penting dilaksanakan untuk mencegah penularan penyakit berbahaya pada hewan yang dapat menular," ujarnya ketika dikonfirmasi oleh Tribunsumsel.com pada Jum'at (16/5/2025) sore.
Dikatakan kembali, untuk pemeriksaan kesehatan akan terus dilaksanakan sampai hari H pemotongan hewan kurban pada saat momentum hari raya Idhul Adha 2025 mendatang.
"Sewaktu ditempat penjualan hewan kurban, petugas kami akan melakukan pemeriksaan mulai dari suhu tubuh hewan, memeriksa fisik hewan apakah cacat atau tidak,"
"Memeriksa gigi hewan untuk memastikan apakah hewan kurban sudah masuk kategori umur kurban atau belum. Sehingga hewan kurban yang dijual sesuai dengan ketentuan syariat islam yakni sehat, tidak cacat dan telah masuk mushinnah kurban," sambungnya.
Menurutnya, hasil pemeriksaan tim dilapangan sampai sekarang belum ditemukan hewan kurban dijual kondisi mengidap penyakit mulut dan kuku (PMK), virus septiceimia epizootica (SE) dan penyakit- penyakit berbahaya lain.
"Selain menurunkan petugas ke lapangan, kami miliki 5 UPTD pusat kesehatan hewan (puskeswan) yang tersebar di Kecamatan Kayuagung, Pedamaran Timur, Lempuing, Mesuji Raya dan juga Pampangan,"
"Dimana masyarakat dan pedagang dapat meminta bantuan melakukan pemeriksaan hewan kurban disana. Nantinya hewan akan divaksin dan mendapat sertifikat sehat," ujarnya.
Baca juga: Diduga Keracunan, Sapi Kurban Presiden Prabowo Seharga Rp 125 Juta Mati Mendadak Bikin Pemilik Panik
Baca juga: Tips Memilih Hewan Kurban Dari Dinas Peternakan Lahat, Hewan Dari Luar Lahat Wajib Tunjukkan SKKH
Dari hasil pantauan tim, untuk stok hewan kurban baik itu ditempat penjualan kurban dan di peternak berjumlah 700 sapi, 200 kerbau dan 1.000 ekor kambing kurban.
"Sebagian sudah pemeriksaan dan kemungkinan stok akan bertambah. Dilihat jumlah ketersediaan hewan kurban, maka kami memastikan stok hewan kurban di OKI aman," tegasnya.
Dalam kesempatan ini juga Sadi mengingatkan masyarakat hendak membeli hewan kurban selektif dalam memilih dan pastikan hewan kurban yang akan dibeli itu sehat.
"Tips dari saya cara memilih hewan kurban yang sehat bisa dilihat dari kasat mata, dengan ciri- ciri hewan tidak terlalu kurus, bulu bersih tidak kusam, permukaan kulit halus tidak ada benjol- benjol, tidak ada luka dan koreng, mata jernih tidak sayu dan tidak ada kotoran dimata, hidung, dan anus,"
Tips dan Cara Mengolah Daging Kurban Agar Tidak Alot dan Empuk Waktu Dimakan, Direndam dengan Nanas |
![]() |
---|
4 Resep Olahan Daging Kurban yang Lezat dan Mudah Diikuti untuk Santapan Bersama Keluarga Besar |
![]() |
---|
KUMPULAN Tema Idul Adha 2025 yang Simpel dan Penuh Makna untuk Beragam Acara di Kantor/Sekolah |
![]() |
---|
Dapat Daging Kurban? Berikut Resep Sate Sapi Dari Dapur Indralaya Ogan Ilir, Patut Dicoba |
![]() |
---|
Berapa Lama Daging Kurban Bisa Disimpan di Kulkas atau Freezer? Bisa 1 Tahun JIka Pengemasan Benar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.