Mata Lokal Desa

Demi Kebutuhan Gizi di Posyandu, Desa Sukamaju PALI Manfaat Tanah Desa Untuk Ditanami Tanaman Pangan

Desa Sukamaju Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Pali Sumatera Selatan, memiliki perogram kebun binaan ketahanan pangan dan rumah pembibitan.

Penulis: Apriansyah Iskandar | Editor: Slamet Teguh
Sripoku.com/ Apriansyah Iskandar
Para Perangkat Desa Saat Menggarap Lahan - Demi Kebutuhan Gizi di Posyandu, Desa Sukamaju PALI Manfaat Tanah Desa Untuk Ditanami Tanaman Pangan 

Laporan wartawan Sripoku.com Apriansyah

TRIBUNSUMSEL.COM,PALI - Desa Sukamaju Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Pali Sumatera Selatan, memiliki perogram kebun binaan ketahanan pangan dan rumah pembibitan.

Program tersebut dilakukan Pemerintah Desa (Pemdes) Sukamaju demi mewujudkan kemandirian pangan dan pembudidayaan bibit secara berkelanjutan untuk dibagikan kepada masyarakat.

Selain itu, tanaman yang dihasilkan melalui kebun ketahanan pangan ini juga ditujukan untuk memenuhi kebutuhan Gizi di Posyandu guna mendukung pengentasan stunting.

Inovasi program kebun ketahanan pangan dengan memanfaatkan tanah kas Desa untuk ditanamami berbagai jenis tanaman yang bermanfaat bagi ketahanan pangan itu telah dimulai Pemerintah Desa (Pemdes) Sukamaju sejak tahun 2022 lalu.

Melalui kebun ketahanan pangan Desa, yang pengelolaan nya dilakukan oleh para Kelompok Tani Desa Sukamaju.

Berbagai tanaman pangan bermanfaat seperti, kedelai, Ubi Kayu, Pisang Lilin ditanam disini.

Selain itu,ada juga tanaman sayuran seperti, kacang panjang, terong, kangkung, cung, cabai, tomat serta tananman herbal seperti kunyit dan jahe juga ditanam di kebun ketahanan pangan ini.

Kepala Desa Sukamaju, Rudini mengatakan untuk mendukung program ketahanan pangan ini, pihaknya mengalokasikan anggaran sebesar 20 persen melalui Dana Desa.

"Untuk alokasi anggaran program ketahanan pangan ini, sesuai dengan anjuran kementerian Desa, acuan kita sebesar 20 persen dari besaran pagu Dana Desa. Jadi kita mulai program ketahanan pangan ini di tahun 2022,2023 dan yang ini merupakan anggaran tahun 2024,"kata Rudini, Juma'at (17/1/2024).

Dijelaskan Rudini, di Tahun 2022 untuk program ketahanan pangan di Desa Sukamaju, dimulai dengan pembuatan kebun ketahanan pangan dengan memanfaatkan tanah kas desa seluas 1,5 hektar.

"Kebetulan kita ini pak, ada tanah kas desa seluas 1,5 hektar, jadi kita permanenkan, dengan dibangun pagar kawat, supaya tanaman yang ditanam nanti tidak dimakan atau dirusak hewan ternak maupun babi hutan,"ujarnya.

Dia juga mengatakan, pasca pandemi Covid-19, dibuatnya kebun ketahanan pangan di Desa Sukamaju bertujuan untuk pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat, dimana hasil kebun itu nantinya dapat bermanfaat bagi masyarakat.

Pada tahun 2022, kebun ketahanan pangan Desa Sukamaju mulai ditanami dengan tanaman kacang kedelai, yang dikelola oleh para kelompok Tani.

Hasil dari tananman kacang kedelai tersebut ketika di panen, dimana dikelola oleh ibu-ibu PKK untuk dijadikan tempe dan susu kedelai.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved