Penganiaya Dokter Koas jadi Tersangka

BEM Unsri Minta Pihak Kampus Kawal Kasus Dokter Koas Dianiaya di Palembang, Tegaskan Tolak Kekerasan

BEM Universitas Sriwijaya (Unsri) mengeluarkan pernyataan sikapnya terkait kasus penganiayaan dokter koas FK Unsri yang kini viral. 

Handout
Datuk tersangka penganiayaan dokter koas FK Unsri -- Kini BEM Unsri mendesak kasus ini diusut tuntas. 

"Dan juga kepada Ibu Lina, Bapak Dedy dan Lady saya meminta maaf yang sebesar-besarnya. Karena masalah ini mereka terkena imbasnya dari perbuatan saya," ujarnya dengan suara lesu. 

Rekaman Suara Viral

SEBELUMNYA, beredar  rekaman diduga Lina Dedy, ibu LD menghubungi Luthfi untuk bertemu dan membicarakan hal penting.

"Di mana kamu sekarang ?," kata seorang wanita yang diduga ibu LD.

"Lagi di jalan tante KM 5," kata pria diduga Luthfi.

"Tante juga di KM 5 di dekat rumah sakit Siti Fatimah, di mana ya bisa ketemu," sahut diduga ibu LD.

"Kamu di KM 5 arah ke Bandara atau arah ke Sudirman." sambungnya.

 Rekaman diduga suara Luthfi sebelum dianiaya sopir LD. (X@PartaiSocmed)

Pria diduga dokter koas ini menyebutkan lokasinya saat itu berada di arah pulang rumahnya.

"Iya boleh tante, ini lagi arah pulang ke arah Demang Lebar Daun," kata pria diduga Luthfi.

"Bisa ketemu, tante mau ngomong penting," jawab diduga ibu LD.

"Iya boleh tante," sahut pria diduga Luthfi.

"Di mana di Demang, rumah makan apa," tanya diduga ibu LD.

Tak diketahui di mana tepatnya mereka bertemu karena rekaman suara itu terpotong.

Yang pasti, dari rekaman beredar, mereka bertemu di salah satu kafe di Jalan Demang Lebar Daun Palembang.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved