Berita Viral
Setelah Dirawat 9 Hari, Ini Nasib Pengasuh Ponpes yang Dibakar Santrinya di Langkat, Meninggal Dunia
Nahas, setelah sembilan hari mendapat perawatan, nyawa korban tak tertolong. Korban dinyatakan meninggal dunia pada Senin (14/10/2024) kemarin.
Pihak kepolisian pun mencium adanya kejanggalan dari keterangan tersebut.
Setelah didalami, ternyata saksi tersebut lah pelakunya, atau santri yang pertama kali berteriak minta tolong ada kebakaran.
"Jadi saksi ini memanipulasi dan merekayasa kejadian itu tidak pernah ada. Inisial saksi FAZ," ujar David.
David menuturkan, pelaku nekat membakar korban karena sakit hati.
Pelaku sakit hati lantaran dirundung oleh korban.
"Pelaku sakit hati ke korban karena di-bully. Korban ini kan pengajar di ponpes itu. Nah, pelaku ini sering di-bully karena kondisi fisiknya. Terus kalau ada perilaku kurang pas atau pelanggaran dia, diekspos di depan santri lainnya," ungkap David, dikutip dari Kompas.com.
Ia menambahkan, pelaku mengaku juga sering dituduh dan difitnah melakukan pelanggaran oleh korban.
"Selain itu, (pelaku) suka dituduh dan difitnah melakukan pelanggaran. Diadu domba juga dengan santri lain dan pimpinan ponpes sehingga dia (pelaku) sering dimarahi," tambahnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
| Pesan Terakhir Arjuna Tamaraya ke Adik Sebelum Tewas Dikeroyok di Masjid Sibolga, Niat Cari Rezeki |
|
|---|
| Diduga Mengalami Gangguan Jiwa, Viral Aksi Pria di Tanah Abang Menabrakkan Diri ke Mobil |
|
|---|
| Cerita Kades Bebengan Warga Tewas Membusuk, Kakak Adik Tutupi Jenazah Pakai Kain, 28 Hari Tak Makan |
|
|---|
| Tangis Adik Tahu Arjuna Tamaraya Tewas Mengenaskan di Keroyok di Masjid Sibolga, Saya Tidak Terima |
|
|---|
| Modus Penggerebekan Narkoba, Ini Sosok Iptu TSH, Perwira Polisi Diduga Peras Pengusaha Batam Rp1 M |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.