Pembunuhan Bocah di Cilegon
Motif Pembunuhan Bocah di Cilegon Ditemukan dengan Wajah Dilakban, Soal Utang Piutang Ibu Korban
Terungkap motif lima tersangka tega membunuh APH (5) bocah di Cilegon, polisi sebut soal utang piutang ibu korban.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
"Yang nyuruh siapa, sebutin namanya, alasannya apa?" tanya polisi.
"Saenah," jawab si pelaku.
"Katanya tuh punya utang," kata pelaku.
"Berapa hutangnya," tanya polisi lagi.
"Rp 150 juta," jawabnya pelaku.
"Kamu diupah atau gimana, kok mau," tanya polisi.
"Dijanjiin sama si rahmi, dikasih Rp 50 Juta," tutur pelaku.
Keluarga Korban Sempat Diteror Orang Tak Dikenal
Sejak menjadi rentenir, keluarga APH kerap mendapatkan teror dan ancaman berupa penculikan dan pembunuhan dari orang tak dikenal (OTK).
Aksi pengancaman dilakukan melalui pesan WhatsApp (WA) sebanyak 4 kali sejak satu bulan lalu.
Hal itu disampaikan Hanifah, warga setempat yang mengaku mengetahui sedikit informasi dari Amelia yang merupakan ibu dari korban.
"Sebelum Aqila hilang, mamah Aqila (Amelia,-red) sempet cerita ada yang menerornya sekitar sebulan sebelum penculikan," ujarnya kepada TribunBanten.com saat ditemui di rumah korban, Kamis (19/9/2024).
Saat itu, kata dia, Amelia bercerita kepadanya melalui sambungan telepon.
Bahwasanya keluarnya tengah diteror oleh orang tak dikenal melalui pesan WhatsApp.
"Ancamannya lewat whatsapp, katanya mau nyulik Aqila mau cacatin (melukai keluarga korban,-red) ibu sama bapak Aqila" jelasnya.
Pengakuan Saenah & Emi Bunuh Bocah 5 Tahun di Cilegon, Ngaku Kesal Ibu Korban Sering Marahi Anaknya |
![]() |
---|
Ibu Bocah Cilegon yang Dibunuh 5 Tersangka Curhat Soal Utang 5 Tahun Tak Dibayar & Pinjam Pinjol |
![]() |
---|
Awalnya Tak Niat Bunuh, Saenah Otak Pembunuhan Bocah di Cilegon Hanya Ingin Bawa Korban ke Jawa |
![]() |
---|
Curhat Amelia Ibu Bocah Cilegon yang Dibunuh 5 Tersangka, Utang 5 Tahun Tak Dibayar, Pinjam Pinjol |
![]() |
---|
Cerita Haris Penjual Martabak Dituduh Jadi Pembunuh Bocah di Cilegon Sebelum 5 Pelaku Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.