Pembunuhan Bocah di Cilegon
Dua Hari Hilang. Balita di Cilegon Ditemukan Tewas di Pantai dengan Wajah Dilakban, Diduga Diculik
Arif, tetangga korban mengatakan balita tersebut hilang diduga diculik dari kediamannya.
Namun, kata Hanifah, yang mengirim pesan whatsapp bukan orang yag diduga, melainkan orang suruhan
"Soalnya pas ditanya, dianya (terduga pelaku) enggak ngaku kalau ngancem, tapi mama Aqila bilangnya enggak punya masalah lain selain itu," katanya.
Menurut Hanifah, masalah teror tersebut sempat dilaporkan keluarga ke polisi dengan membawa sejumlah bukti.
Namun laporan tersebut belum ada tanggapan dari polisi.
"Masalah ancaman itu sudah lapor ke polisi, cuma enggak ada tanggapan sampai si korban hilang," ungkapnya.
Setelah keluarga korban melaporkan peristiwa itu ke pihak kepolisian, ancaman dan teror yang sering diterima keluarga korban sempat meredam.
"Setelah itu sudah enggak ada kabar lagi tuh, enggak ada yang neror lagi. Terakhir sampai si Aqila ini hilang," jelasnya.
Meski demikian, Hanifah mengaku hanya mendapatkan informasi sedikit dari Amelia.
Ia mengaku sedih dan merasa berduka atas kehilangan korban.
"Korban ini orangnya baik, ceria, mamanya juga baik, sering ajak main sama Aqila di sekitar sini," tandasnya.
Baca berita lainnya di Google News
Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com
Pengakuan Saenah & Emi Bunuh Bocah 5 Tahun di Cilegon, Ngaku Kesal Ibu Korban Sering Marahi Anaknya |
![]() |
---|
Ibu Bocah Cilegon yang Dibunuh 5 Tersangka Curhat Soal Utang 5 Tahun Tak Dibayar & Pinjam Pinjol |
![]() |
---|
Awalnya Tak Niat Bunuh, Saenah Otak Pembunuhan Bocah di Cilegon Hanya Ingin Bawa Korban ke Jawa |
![]() |
---|
Curhat Amelia Ibu Bocah Cilegon yang Dibunuh 5 Tersangka, Utang 5 Tahun Tak Dibayar, Pinjam Pinjol |
![]() |
---|
Cerita Haris Penjual Martabak Dituduh Jadi Pembunuh Bocah di Cilegon Sebelum 5 Pelaku Ditangkap |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.