Berita Viral

Moh Fakhruri Ayah Mendiang dr Aulia Mahasiswi PPDS Undip Meninggal, Kondisi Drop Tahu Anak Tewas

Pilu Moh. Fakhruri Ayah mendiang dr Aulia Risma Lestari, dokter tewas tertekan dibully seniornya meninggal dunia, kesehatan menurun usai putri pergi..

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
X/zenrs
dr Aulia Risma Lestari semasa hidup. Kini sang ayah meninggal dunia karena kondisi drop usai tahu anak meninggal lebih dulu. 

"Namun, ini disuntikan di lengannya agar bisa tidur. Jadi bukan bunuh diri, tidak ada indikasi bunuh diri," ujarnya.

Sementara, ibunya menyadari anaknya sudah meminta resign dan tak kuat. 

"Cerita satu mungkin sekolah, kedua mungkin menghadapi seniornya, seniornya itu kan perintahnya sewaktu-waktu minta ini itu, ini itu, keras," katanya.

Hingga akhirnya ibunya menyadari meminta membawa Aulia ke Kariadi namun tidak diotopsi. Jenazah Aulia dibawa ke Tegal.

Kronologi kejadian 

Tewasnya Aulia diketahui pertama kali oleh pemilik kos dan temannya. 

Saat itu pacar Aulia menelpon sekitar pukul 07.00-08.00 pagi namun tidak mendapat respon.

Oleh karenanya, kekasih Aulia meminta teman sekos korban untuk menengok ke kamar.

"Nah minta tolong temannya itu, temannya itu kok dicek tutupan mungkin di kosannya yang di Tembalang, dicek ke Tembalang sana kosong juga," kata Agus.

Hingga akhirnya teman kos Aulia ke Lempongsari dan meminta pemilik kos mengecek kamar korban.

"Kamar itu terkunci hingga akhirnya pakai kunci serep. Tetap nggak bisa karena dikunci dari dalam."

"Kemudian panggil tukang kunci dan ditemukan sudah meninggal, dalam posisi miring seperti orang tidur," imbuhnya.

Baca juga: Sosok Sujiyem Nenek 98 Tahun di Jogja Bertahan Hidup Jualan Sandal di Pasar, Tinggal di Rumah Kumuh

"Kondisi jasad Aulia mukanya biru-biru sedikit sama pahanya, seperti orang tidur," tandasnya.

Sementara penjaga kos, Marsono mengatakan jenazah telah dibawa ke Kariadi kemudian di bawa ke rumah duka di Tegal. Aulia tinggal satu kos bersama saudaranya.

"Saya tidak tahu penyebab kematiannya. Mungkin karena kecapaian," kata dia.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved