Pemilihan Walikota Palembang 2024

Peta Dukungan Pilkada Palembang 2024, Fitrianti & Yudha Pratomo Siap Maju, Ratu Dewa Kurang 2 Kursi

Untuk maju tahap pencalonan, para paslon ini harus didukung minimal 20 persen total 50 kursi DPRD Palbang atau minjmal 10 kursi DPRD Palembang.

|
Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com
(Kiri-Kanan) Yudha Pratomo, Fitrianti Agutinda, Ratu Dewa yang berpeluang besar bakal maju di Pilkada Palembang 2024 

Disisi lain, Yudha menerangkan mestinya DPD PDIP sudah menyelesaikan survei untuk pencalonan kepala daerah. Baik Tingkat provinsi, kabupaten dan kota yang ada di Sumatera Selatan.

 “Mestinya pertengahan Juli 2024 sudah selesai. Namun pada kenyataannya survei terus berjalan,” ujarnya. 

Yudha pun kembali menegaskan, bahwasanya untuk pengambil kebijakan siapa yang bakal diusung adalah kewenangan dari DPP PDIP. 

"Jadi selesai survei kita mengirimkan atau memberikan hasil kepada DPP PDIP. Soal yang memutuskan nanti adalah prerogatif mereka (DPP) ,” ungkapnya kembali

Namun demikian, Yudha meyakinkan jika nantinya Keputusan tersebut kemungkinan akan dilaksanakan pada akhir Juli atau awal Agustus 2024.

 “Kan pendaftaran dimulai tanggal 27 Agustus 2024. Jadi kita optimis awal Agustus 2024, sudah akan dikeluarkan oleh DPP PDIP,” tandasnya. 

Dilanjutkan Yudha, PDIP itu diterangkannya realistis mendukung siapa yang bakal maju, dan sudah dapat dipastikan selain kader, calon kepala daerah tersebut potensial  dan surveinya lebih tinggi bakal diusung PDIP. 

Golkar Prioritaskan M Hidayat

Sekretaris DPD Partai Golkar Palembang Rubi Indiarta sendiri mengungkapkan, jika saat ini pihaknya masih menunggu hasil survei yang dilakukan pada akhir bulan Juli ini. 

'Golkar sampai saat ini, masih menunggu hasil survei dan keputusan di DPP. Apapun keputusan DPP, kami tegak lurus, apa yang diputuskan DPP siapapun diusung akan dipatuhi sesuai AD ART partai, " kata Rubi, Kamis (1/8/2024). 

Diterangkan Rubi, meski Golkar selama ini dikaitkan akan mengusung Ratu Dewa di Pilkada Palembang, namun ia memastikan partai Golkar tidak ada komitmen selama ini untuk mendukung mantan Pj Walikota tersebut, apalagi Dewa akan berpasangan dengan Ketua DPC Partai Gerindra Palembang Prima Salam, mengingat keputusan akhir ada di DPP. 

"Pastinya, Golkar masih tetap pada hasil Rakerda (Rapat Kerja Daerah) tahun 2022 lalu, yang mengusulkan M Hidayat sebagai balon Walikota. Tapi kembali lagi, soal nama lain nanti tergantung DPP, " tandasnya. 

Ditambahkan Rubi, jika partai Golkar saat ini masih melakukan survei dan diperkirakan bulan Agustus ini hasilnya sudah diketahui, dan hal itu bisa jadi pertimbangan partai untuk mengusung kandidat yang ada. 

"Sesuai juklak dan juknis, kami masih melakukan  survei tahap kedua, dan awal Agustus hasil survei keluar dari DPP, " tandasnya. 

Dilanjutkan calon anggota DPRD Palembang terpilih ini, dengan memiliki 8 kursi di legislatif, jelas itu jadi modal utama dan pastinya Golkar bukan hanya jadi penonton namun ikut berkontestasi dengan kader terbaiknya maju. 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved