Melihat Persiapan Ratu Dewa Jelang Dilantik Jadi Wali Kota Palembang, Berangkat Didampingi Istri

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Ratu Dewa telah melakukan berbagai persiapan menjelang pelantikan dirinya sebagai Wali Kota Palembang terpilih periode 2025-2030.

Menurut Dewa, ia rencana akan berangkat bersama sang istri tercinta (Dewi Sastrani) dan ajudannya (Anton) ke Jakarta, rencananya pada Sabtu (15/2/2025) nanti. 

"Rencana hanya berdua saja bersama ajudan, kalau anak tidak ikut karena ada ujian, " kata Ratu Dewa di kediaman pribadinya di Tanjung Batangan Palembang, Kamis (13/2/2025). 

Menurut Dewa rencananya ingin mengajak kakak iparnya dan sang ibu mertua untuk ikut menyaksikan pelantikan dirinya, namun karena acara di Jakarta dan banyak dilantik kepala daerah serta undangan yang terbatas, maka hanya istrinya yang akan mendampingi. 

"Ayuk ipar saya salah satu orang yang berjasa kepada saya selama ini, berkat kakak dan ayuk ipar saya yang spesial bisa menyekolahkan aku dengan menempuh pendidikan dari SD, SMP, SMA hingga kuliah dan bisa seperti ini. Sedangkan mertua karena saya anggap orang tua saya juga, " ujarnya, seraya istri kemungkin berangkat pada 19 Februari.

Baca juga: Lanosin Medical Check Up Jelang Dilantik Sebagai Bupati OKU Timur, Siap Ikut Orientasi di Magelang

Diungkapkan Dewa, dirinya tidak ada ritual khusus sebelum pelantikan mengingat dirinya sudah melakukan ziarah ke keluarga besar, dan syukuran yang dilaksanakan tim. 

"Kalau yasinan dalam lingkup keluarga saja Kecil-kecilan. Kalau kegiatan spiritual lainnya tidak ada lagi karena sudah dilakukan, " paparnya. 

Dewa sendiri mengaku akan berangkat ke Jakarta pada 15 Februari nanti, untuk melaksanakan registrasi dan Medical check-up (MCU),  yang dilaksanakan pada 15-16 Februari. 

Kemudian dilanjutkan gladi kotor pada 17-18 Februari, dan gladi bersih pada 19 Februari, sebelum pelaksanaan pelantikan pada 20 Februari. 

"Nah, setelah pelantikan kami sudah harus ke Magelang untuk pembekalan hingga 28 Februari, " jelas Dewa. 

Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Palembang ini pun menyatakan, meski undangan resmi untuk pelantikan kepala daerah belum diterima, namun Surat Edaran (SE) dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk pelantikan sudah ada. 

"Undangan belum dapat, tapi sudah ada surat edaran ke protokol dan komunikasi sudah. Jadi tanggal 20 Februari itu nunggu resmi pak presiden melantik jam berapa, dan kita standby di Jakarta, " tandasnya. 

Untuk seragam nanti pada pelantikan sendiri, Ratu Dewa mengaku sudah memilikinya saat ini, baik dari yang dimilikinya saat menjabat Penjabat (Pj) Walikota, atau membeli sendiri saat berada di Jakarta. 

"Alhamdulillah kemarin lagi jalan dan santai di pasar Senen (Jakarta), sekalian lihat gedungnya bagus tertata rapih ada toko itu kita belanja dan kita beli sendiri dari pribadi aku. Sebenarnya resminya dari protokol ada dan ada sebagian Pj kemarin aku pakai seperti penghargaan dari STPDN aku pakai dan sebagainya, topi, sepatu masih aku, " tuturnya. 

Dilanjutkan Dewa, setelah dirinya dilantik menjadi Walikota Palembang  pastinya ia akan langsung bekerja, untuk memenuhi janji- janji kampanyenya untuk kepentingan masyarakat Palembang.