Berita Pali

Maling Gasak Aki Mobil Pengantar Jenazah Kelompok Rukun Kematian Sumberjo PALI, Warga: Kok Tega

Aki mobil pengantar jenazah kelompok Rukun Kematian ( Rukem) Sumberjo Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Sumsel hilang dicuri.

SRIPOKU/APRIANSYAH ISKANDAR
Aki mobil pengantar jenazah kelompok Rukun Kematian ( Rukem) Sumberjo PALI hilang dicuri. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI -- Aki mobil pengantar jenazah kelompok Rukun Kematian ( Rukem) Sumberjo Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Sumsel hilang dicuri.

Sontak aksi pencurian ini dikeluhkan warga sebab mobil jenis pickup pengantar jenazah tersebut dipakai untuk pelayanan lebih dari 900 Kepala Keluarga (KK) masyarakat Sumberjo.

Mobil pengantar jenazah tersebut dirasa sangat membantu apabila ada warga yang meninggal dunia maupun kebutuhan lainnya dikarenakan jarak lokasi pemakaman cukup jauh dari perkampungan.

Ketua Rukun Kematian (Rukem) sekaligus ketua RW 01 Sumberjo, Utomo MS mengatakan aksi pencurian itu baru disadari warga saat hendak memanaskan mesin mobil pengantar jenazah yang biasa terparkir di gudang inventaris Rukem Sumberjo tersebut. 

"Dugaan kami, pencurian tersebut terjadi pada tadi malam, karena kemarin aki mobil tersebut masih ada. Saat akan dipanaskan pagi tadi mesin mobil tidak bisa hidup, ketika diperiksa ternyata Aki nya sudah hilang," ungkap Utomo, Senin (8/7/2024).

Baca juga: Maju di Pilkada PALI 2024, Asgianto Sebut Ada 8 Nama Bakal Calon Bupati yang Siap Jadi Pendampingnya

Utomo sangat menyayangkan pencurian Aki mobil pengantar jenazah tersebut.

Karena mengigat mobil tersebut sangat dibutuhkan untuk operasional masyarakat sekitar jika terjadi musibah ada warga yang meninggal dunia. 

Namun, dengan tidak adanya aki mobil itu, otomatis pelayanan jadi terhambat, lantaran harus dicarikan aki pengganti.

“Itu mobil untuk operasional pelayanan masyarakat. Mohon yang mencuri Aki segera mengembalikan, ini mobil jenazah lho,” ujarnya.

Utomo juga mengatakan, pihaknya saat ini telah melaporkan kasus pencurian Aki mobil jenazah tersebut ke Polsek Talang Ubi.

"Tadi dari Polsek Talang Ubi juga telah melakukan pemeriksaan TKP, untuk menindak lanjuti kasus ini," kata dia.

Ia juga menuturkan, kasus pencurian yang terjadi di gudang inventaris Rukem Sumberjo bukan yang pertama kalinya.

Pada Minggu lalu gudang Rukem kematian juga kehilangan barang inventaris yakni besi penyangga keranda jenazah.

"Minggu lalu kita juga kehilangan barang inventaris besi penyangga jenazah. Sebenarnya dari peristiwa kehilangan pertama kami pihak RW dan RT telah sepakat untuk mengaktifkan lagi Poskamling setempat. Namun sebelum terlaksana, eh Aki mobil malah dicuri orang juga,"tuturnya.

Utomo juga tak habis pikir, ada orang yang tega mencuri barang inventaris yang digunakan masyarakat ketika ada musibah kematian.

"Tega sekali yang mencuri, tidak ingat mati apa. Kami berharap pihak kepolisian segera mengungkap kasus ini, agar kejadian ini tidak terjadi lagi dikemudian hari," ucapnya.

Sementara itu, Kapolsek Talang Ubi Kompol Rifan Wijaya membenarkan adanya laporan kasus pencurian barang Inventaris dari kelompok Rukun Kematian Sumberjo.

Dikatakannya, laporan tersebut tertuang dalam laporan polisi nomor : LP/B/19/VII/2024/SPKT/ Polsek Talang Ubi/ Polres PALI/ Polda Sumsel tanggal 8 Juli 2024.

"Benar, tadi pagi ketua RW nya melaporkan kasus pencurian Aki mobil, anggota kita juga sudah melakukan pemeriksaan TKP dan dalam peroses penyelidikan kasus ini," kata Kapolsek.

Kompol Rifan Wijaya juga mengatakan aksi pencurian tersebut diperkirakan terjadi pada Senin (8/7/2024) malam sekira pukul 01.30 Wib.

"Kejadiannya tadi malam, untuk TKP nya di gudang penyimpanan barang Inventaris Rukem Sumberjo,"terangnya.

Kompol Rifan juga sangat menyayangkan pencurian Aki mobil yang mana mobil tersebut saat dibutuhkan untuk melayani hajat orang banyak.

Ia juga menyarankan pihak RW dan RT bersama masyarakat untuk lebih meningkatkan lagi kegiatan Siskamling agar kejadian serupa tidak terulang.

"Kami segera memproses kasus ini, kami berharap agar bisa segera terungkap," tandasnya. 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved