Berita Pali

Pelajari Sejarah Hindu di Sumatera, 30 Dosen dari Thailand Kunjungi Candi Bumi Ayu PALI Sumsel

Sebanyak 30 dosen asal Thailand melakukan kunjungan di Candi Bumi Ayu di Desa Bumi Ayu, PALI, Sumatera Selatan.

Dokumentasi Endi Dwi Sarjoko
CANDI BUMI AYU -- Rombongan dosen asal Thailand saat melakukan kunjungan studi budaya dan sejarah di kompleks Candi Bumi Ayu, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten PALI, Rabu (22/10/2025). Kunjungan ini untuk mempelajari lebih dalam mengenai sejarah, arsitektur, serta cara pelestarian situs purbakala yang dilakukan oleh pengelola di lapangan. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI -- Situs bersejarah Candi Bumi Ayu di Desa Bumi Ayu, Kecamatan Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), mulai menarik perhatian dunia internasional. 

Sebanyak 30 dosen asal Thailand melakukan kunjungan studi wisata budaya dan sejarah ke kompleks percandian bercorak Hindu tersebut, Rabu (22/10/2025) lalu.

Kunjungan rombongan akademisi dari negeri Gajah Putih itu disambut hangat oleh pengelola dan masyarakat sekitar. 

Mereka datang untuk mengenal lebih dekat peninggalan bersejarah yang menjadi satu-satunya kompleks candi bercorak Hindu di luar Pulau Jawa, serta mempelajari jejak peradaban Hindu di Nusantara.

Menurut Endi Dwi Sarjoko, juru rawat Candi Bumi Ayu yang juga menjadi pendamping rombongan selama berada di kawasan candi, mengatakan kunjungan ini bukan kali pertama dilakukan oleh akademisi asal Thailand tersebut.

“Ini kunjungan kedua mereka. Sebelumnya pada 17 Desember 2024, ada empat dosen yang datang. Kali ini, jumlahnya meningkat menjadi sekitar 30 orang,” ujarnya saat dikonfirmasi, Jumat (24/10/2025).

Baca juga: Candi Bumi Ayu Diproyeksikan Jadi Ikon Wisata Sejarah dan Budaya di PALI

Endi menuturkan, kunjungan para dosen ini bukan sekadar wisata biasa.

Mereka datang untuk mempelajari lebih dalam mengenai sejarah, arsitektur, serta cara pelestarian situs purbakala yang dilakukan oleh pengelola di lapangan.

“Mereka tertarik mempelajari sejarah dan budaya Hindu di Sumatera, sekaligus membandingkan dengan peninggalan serupa di negara mereka. Jadi bukan sekadar datang dan melihat, tapi ada pertukaran ilmu yang nyata,” jelasnya.

Endi juga menyampaikan bahwa sebelum tiba di PALI, rombongan dosen lebih dulu berkunjung ke Palembang. 

Setelah menuntaskan kunjungan di Candi Bumi Ayu, mereka langsung bertolak ke situs Candi Muaro Jambi untuk melanjutkan riset lintas daerah.

“Harapan kami, kunjungan ini bisa mempererat hubungan kebudayaan antara Indonesia dan Thailand. Kedua negara memiliki akar sejarah dan warisan Hindu-Buddha yang sama,” tambah Endi.

Candi Bumi Ayu merupakan kompleks percandian bercorak Hindu yang diperkirakan berasal dari masa Kerajaan Sriwijaya pada abad ke-9 hingga ke-13 Masehi. 

Terletak, Desa Bumi Ayu Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI, situs ini menjadi bukti kuat bahwa peradaban Hindu pernah berkembang pesat di wilayah Sumatera bagian selatan.

Hingga kini, terdapat 12 candi yang ditemukan di kawasan Bumi Ayu. Dari jumlah itu, lima candi telah direstorasi atau dipugar, yakni Candi 1, Candi 2, Candi 3, Candi 7, dan Candi 8.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved