Berita Lubuklinggau

Daging Sapi Tembus Rp 150 Ribu Jelang Lebaran, Polisi Sidak Antisipasi Daging Babi, Ini Cara Bedakan

Harga Daging Sapi di Kota Lubuklinggau tembus Rp.150 ribu per kilogram. Ini Cara membedakan daging sapi dan celeng

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM/EKO
Polisi Lubuklinggau saat melakukan sidak ke pedagang daging di Pasar Inpres Kota Lubuklinggau. 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU - Polisi melakukan sidak di Pasar Inpres Kota Lubuklinggau untuk mengantisipasi daging sapi dioplos dengan daging Babi.

Hal ini menyusul sejak dua hari lalu harga daging sapi dan daging kerbau di Kota Lubuklinggau tembus Rp.150 ribu per kilogram.

Kapolres Lubuklinggau, AKBP Harissandi menyampaikan sidak ini digelar untuk memastikan daging yang dijual pedagang menjelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah kali ini bukan daging oplosan.

Dia pun mengingatkan kepada masyarakat agar saat membeli daging harus benar-benar di cek. Disamping itu juga meminta kepada masyarakat untuk memperhatikan tekstur dagingnya.

"Kalau oplosan daging celeng, ini bisa kita bedakan ada serat-seratnya, kalau misalkan daging celeng atau babi hutan, ini seratnya agak kasar," ungkapnya pada wartawan, Kamis (20/4/2023).

Sementara kalau daging sapi teksturnya agak lebih halus.

Makanya orang kalau membeli harus dilihat, dicek benar-benar teksturnya jangan sampai tertipu.

Selain itu, dia mengungkapkan Pemkot Lubuklinggau bersama dengan dinas terkait serta kepolisian dan TNI melakukan inspeksi mendadak (Sidak) bahan kebutuhan pokok di Pasar Inpres jelang lebaran.

"Kita melaksanakan operasi pasar bersama Porkopimda melakukan pengecekan apakah daging yang dipasarkan kemarin berformalin atau tidak," ujarnya.

Dia juga menyampaikan masyarakat Lubuklinggau tidak perlu khawatir karena pengecekan sudah dilakukan oleh BPOM beberapa waktu lalu.

"Hasilnya sejauh ini tidak ditemukan daging oplosan atau daging celeng," ungkapnya.

Baca juga: Mudik Lebaran 2023, Penumpang di Bandara Silampari Lubuklinggau Naik Dua Kali Lipat

Selain itu, terkait dengan gas elpiji 3 Kg di Lubuklinggau yang mulai langka, hal itu sudah di diskusikan bersama dengan Wali Kota dan Disperindag Lubuklinggau.

"Hari ini (red) akan diadakan operasi elpiji yang dilakukan oleh Diseprindag bekerjasama dengan Kodim yang akan ditempatkan di eks Kompi sekitar 560 elpiji 3 Kg," pungkasnya. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved