Pria di OKU Tewas Ditembak Polisi
Kasus Penembakan Pria Diduga ODGJ di OKU Disorot, Polda Sumsel Periksa 3 Anggota Polisi Terlibat
Polda sumsel langsung menerjunkan tim untuk memeriksa tiga anggota polisi Polres OKU yang terlibat dalam kasus
Penulis: Leni Juwita | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM -- Polda sumsel langsung menerjunkan tim untuk memeriksa tiga anggota polisi Polres OKU yang terlibat dalam kasus penembakan terhadap Padly pria diduga alami gangguan jiwa.
Hal tersebut disampaikan Kapolres OKU AKBP Endro Aribowo SIK MAP saat diwawancarai, Rabu (29/10/2025).
“Komitmen kami akan transparan, terbuka dan terang benderang dalam penanganan kasus tertembaknya Padly bin Indri Kalfi," ujar AKBP Endro.
AKBP Endro menguraikan, tiga anggota polisi bakal diperiksa pihak propam yakni Aiptu DK, BRIPDA AS dan BRIPKA JF.
Ketiganya diperintahkan melakukan penangkapan terhadap Padly yang melakukan pengerusakan fasilitas milik polisi.
Aksi penangkapan tersebut berujung insiden penembakan lantaran pelaku sempat melawan.
Kapolres OKU menyatakan pihaknya akan mendalami informasi soal dugaan gangguan kejiwaan korban.
“Kami belum mengetahui kondisi tersebut sebelumnya. Informasi dari keluarga akan kami tindaklanjuti,” tegasnya.
Sementara, keluarga korban merasa terpukul atas kejadian tersebut. Indri Kalfi, ayah Padly, menyayangkan tindakan polisi yang menembak anaknya hingga tewas.
Menurutnya, Padly menunjukkan gejala Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dalam beberapa waktu terakhir.
“Anakku itu gilo, kalau memang salah tangkap bae, jangan ditembak,” ujar Indri Kalfi dengan nada sedih.
Ia juga menceritakan bahwa beberapa hari sebelum kejadian, Padly sempat berbicara ngawur dan mengaku ingin menemui Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Sebelumnya, peristiwa penembakan ini terekam dalam video amatir yang beredar di media sosial dan langsung menyita perhatian masyarakat Baturaja.
Dalam rekaman, terdengar suara tembakan lebih dari dua kali, sementara korban terlihat memegang batu dan menantang petugas sambil berteriak “tembak saya, tembak saya.”
Menurut keterangan warga, sebelum tertembak, Padly sempat mengejar petugas dengan membawa selang dan batu.
Salah satu anggota polisi terjatuh, dan saat itulah terdengar tembakan yang mengenai bagian perut dan dada kiri korban.
Padly kemudian dilarikan ke RSUD dr. Ibnu Sutowo Baturaja, namun nyawanya tidak tertolong.
(*)
| Awal Mula Pria Diduga ODGJ di OKU Ditembak Mati saat Ditangkap, Terekam CCTV Saat Rusak 2 Pos Polisi |
|
|---|
| Sosok Padly, Ditembak Mati Polisi Saat Akan Ditangkap, Kasus Pengerusakan 2 Pos Polisi di OKU |
|
|---|
| Nasib 3 Polisi Tembak Mati Pria di OKU, Disebut Kapolres Melawan Saat Ditangkap, Keluarga Sebut ODGJ |
|
|---|
| Kronologi Pria di OKU Tewas Ditembak Polisi Saat Akan Ditangkap, Sempat Kejar Petugas Dengan Batu |
|
|---|
| Pria di OKU Tewas Ditembak Polisi, Diduga Melawan Saat Akan Ditangkap, Keluarga Sebut Korban ODGJ |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.