Dosen Untag Semarang Tewas

Daftar Anggota Keluarga di Dalam KK AKBP Basuki Bersama Dosen Untag Semarang, Ada Anak & Istri

Terungkap isi Kartu Keluarga (KK) AKBP Basuki terdapat DLL (35) dosen Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Instagram/@kapolres_blora
ISI KK AKBP BASUKI - Kasubdit Dalmas Ditsamapta Polda Jawa Tengah, AKBP Basuki, S.Pd., S.H., M.A.P., saat mengunjungi Mapolres Blora, Senin (19/02/2024). AKBP Basuki ternyata saksikan dosen Untag tewas di hotel. Ia juga mengaku menjalin hubungan sudah 5 tahun hingga KK bersama. Di dalam KK AKBP Basuki ternyata ada istri dan anaknya. 

Ringkasan Berita:

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap isi Kartu Keluarga (KK) AKBP Basuki yang terseret kematian DLL (35) dosen Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang.

Diketahui, DLL ditemukan tewas dengan kondisi tanpa busana di kamar sebuah hotel di Kecamatan Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (17/11/2025) sekira pukul 05.30 WIB.

DLL ditemukan tewas saat bersama AKBP Basuki di kamar hotel.

AKBP Basuki ternyata sudah tinggal serumah dengan korban sudah 5 tahun.

Bahkan keduanya sudah satu KK meski tidak memiliki ikatan suami istri yang resmi.

Adapun nama dosen muda itu sudah dimasukkan ke dalam Kartu Keluarga (KK) dengan status family lain bersama istri dan satu anak AKBP Basuki.

POLISI - Korban DLL (35), dosen muda Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang, ditemukan tewas oleh AKBP Basuki di sebuah kamar hotel di Jalan Telaga Bodas Raya Nomor 11, Karangrejo, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (17/11/2025) sekitar pukul 05.30 WIB.
POLISI - Korban DLL (35), dosen muda Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang, ditemukan tewas oleh AKBP Basuki di sebuah kamar hotel di Jalan Telaga Bodas Raya Nomor 11, Karangrejo, Gajahmungkur, Kota Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (17/11/2025) sekitar pukul 05.30 WIB. (Kolase Istimewa)

Diceritakan kuasa hukum keluarga korban, Zainal Abidin Petir dalam KK tersebut terdiri dari empat orang, yakni AKBP Basuki, istri, anak dan DLL.

"Korban dimasukkan ke KK dengan status hubungan family lain. Di KK itu ada empat orang," ungkapnya.

4 anggota keluarga itu adalah

  1. AKBP Basuki
  2. Istri AKBP Basuki
  3. Anak AKBP Basuki
  4. DLL

Kendati begitu, dengan pindahnya DLL ke KK AKBP rupanya tanpa sepengetahuan keluarga.

Baca juga: Awal Mula Keluarga Tahu DLL Dosen Untag Pindah KK Bersama AKBP Basuki Sejak 2024, Keluarga Syok 

Perdana Cahya Devian Melasco, kakak DLL mengatakan keluarga korban juga baru mengetahui bahwa DLL tercantum dalam satu kartu keluarga (KK) dengan AKBP Basuki.

Devian menyebut, sudah mengetahui korban sudah berpindah KK, sejak tahun 2024.

Kala itu, ia hendak mengurus KK baru selepas ibunya meninggal dunia.

Baca juga: Chat Terakhir Dosen Untag Sebelum Tewas, Sang Kakak Akui Tak Tahu Hubungan Adik dan AKBP Basuki

Namun, ternyata adiknya sudah berpindah KK.

"Di situlah saya kaget, ketika hanya nama saya yang ada di KK itu. Saya tidak bertanya lebih jauh karena (korban) orangnya tertutup," bebernya.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved