HUT ke 80 RI
Pedagang Ikan di Pasar Inpres Lubuklinggau Tulis Sejumlah Kritikan Jelang HUT ke-80 RI
Pemandangan tak biasa tersaji di los atau lapak pedagang ikan di Pasar Inpres Kota Lubuklinggau Sumsel.
Penulis: Eko Hepronis | Editor: Slamet Teguh
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis
TRIBUNSUMSEL.COMLUBUKLINGGAU - Pemandangan tak biasa tersaji di los atau lapak pedagang ikan di Pasar Inpres Kota Lubuklinggau Sumsel.
Para pedagang ikan Pasar Inpres ini merayakan HUT Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia dengan cara unik.
Barisan para pedagang ikan ini menghiasi lapak dagangan dengan menuliskan berbagai macam kritik sosial kepada pemerintah.
Salah satu hal mencolok mereka tulis "Merdeka Aneh, Konoha Sakti dan Indonesia Gelap," isi tulisan itu terpampang di depan lapak dagangan mereka.
Pedagang mengaku tulisan kritik sosial yang mereka pasang di lapak mereka itu bentuk kegundahan hati mereka terhadap kondisi bangsa saat ini.
"Ini bentuk curahan hati hati kami sebagai pedagang, harapannya kedepan negara ini semakin membaik," ungkap salah satu pedagang yang tak ingin disebutkan namanya pada Tribunsumsel.com, Sabtu (16/8/2025).
Baca juga: Pungli Retribusi di Pasar Inpres Lubuklinggau, Preman Pasar Ditangkap Polisi Untuk Kedua Kalinya
Baca juga: Upaya Revitalisasi Pasar Inpres Lubuklinggau, Jokowi Sarankan Pemkot Lubuklinggau Koordinasi Ke AHY
Sementara, kondisi lapak penuh tulisan kritik sosial itu terlihat ramai oleh masyarakat yang membeli ikan di lapak itu.
Sesekali para pembeli terlihat membaca satu persatu tulisan yang tertempel didinding lapas jualan pedagang ikan itu.
Dama salah satu pengunjung pasar mengaku simpati dengan cara para pedang ikan menyampaikan kritiknya kepada pemerintah.
"Bagus, setidaknya apa yang mereka tulis itu, mungkin apa yang mereka rasakan saat ini," ungkapnya.
Ibu rumah tangga ini menambahkan cara pedagang ikan memaknai Kemerdekaan tersebut cukup kreatif, tanpa harus berteriak-teriak langsung menyampaikan aspirasi.
"Sebagai pembeli satu sisi kita terhibur, karena caranya menyampaikan kritik cukup unik," ujarnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
56 Peserta Ikut Lomba Balap Ketek di Sekayu, Bupati Sebut Warisan Budaya yang Harus Dilestarikan |
![]() |
---|
HUT ke-80 RI, Pemprov Sumsel Gelar Sejumlah Lomba Tradisional di Stadion Gelora Sriwijaya Palembang |
![]() |
---|
15 Tim Ikuti Lomba Perahu Bidar di Sungai Sungsang Banyuasin Meriahkan HUT ke 80 RI, Warga Antusias |
![]() |
---|
Noval dan Putu Elysa Paskibra Nasional 2025 Asal Sumsel Tiba di Palembang, Dapat Sambutan Hangat |
![]() |
---|
Daftar Pemenang Lomba Perahu Bidar di Sungai Komering, Tim Desa Lubuk Dalam Jadi Juara Bertahan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.