Berita Nasional
7 Kebijakan Dedi Mulyadi Gubernur Jabar Terkait Sekolah Viral, Terbaru Orang Tua Dilarang Antar
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengeluarkan kebijakan baru di era pemerintahanya. sempat melarang sekolah memberangkatkan siswanya study tour.
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengeluarkan kebijakan baru di era pemerintahanya.
Terlebih di bidang pendidikan, Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Dedi Mulyadi (KDM) ini sempat melarang sekolah memberangkatkan siswanya study tour.
Kini, terbaru Dedi Mulyadi membuat aturan baru mengimbau agar para orang tua murid tidak boleh mengantarkan apalagi menunggu anaknya di sekolah.
Kebijakan baru Dedi Mulyadi pasca dilantik jadi Gubernur Jawa Barat ini menimbulkan pro dan kontra.
Baca juga: Terbaru Dedi Mulyadi Larang Anak Diantar Orang Tua ke Sekolah, Gubernur Jabar Ungkap Alasannya

Berikut 6 Kebijakan Dedi Mulyadi yang Viral disorot
1. Larang Study Tour
Dedi Mulyadi tak segan-segan memecat kepala sekolah yang masih memberangkatkan siswanya study tour.
Melalui unggahannya di Instagram, Selasa (25/2/2025), Dedi Mulyadi tegas melarang karena berkaitan dengan aspek pembebanan ekonomi kepada orang tua dan risiko keselamatan siswa.
Dedi Mulyadi menuturkan bahwa larangan itu bukan terkait swafoto atau perpisahan siswa.
Menurutnya, banyak orang tua yang terpaksa berutang untuk membiayai study tour anak mereka. Pada akhirnya, kondisi ini menambah beban ekonomi keluarga.
Dedi menekankan bahwa kegiatan perpisahan tetap bisa dilaksanakan, namun dengan cara yang lebih kreatif dan tanpa biaya besar.
Seperti halnya, organisasi siswa atau OSIS mengelola kegiatan di sekolah dengan menampilkan berbagai karya seni seperti musik, tari, dan sastra.
"Siswa bisa mengumpulkan iuran secara wajar di antara mereka sendiri tanpa melibatkan sekolah sebagai institusi yang melakukan pungutan,” jelasnya.
Baca juga: Dikritik Pengusaha Travel dan Pariwisata Terkait Larangan Study Tour, Begini Jawaban Dedi Mulyadi
Menurutnya, yang terpenting adalah bukan soal perayaan kelulusannya, tetapi bagaimana siswa mempersiapkan masa depan.
"Tantangan terberat bukan sekarang, tapi nanti saat mereka mencari pekerjaan dan harus menata hidup. Jangan sampai mereka tumbuh menjadi pribadi yang hanya suka berpesta dan menghambur-hamburkan uang orang tua,” ujarnya.
Namun belum lma ini, sejumlah pengusaha travel dan pariwisata mengkritik kebijakan pelarangan Dedi Mulyadi.
Sosok Yulianus Paonganan dapat Amnesti dari Prabowo, Dulu Sebar Foto Jokowi dan Nikita Mirzani |
![]() |
---|
Anies Apresiasi Prabowo Setelah Beri Abolisi Tom Lembong, Soroti Ketidakadilan Sistem Hukum |
![]() |
---|
Pengibar Bendera "One Piece" saat HUT RI akan Ditangkap? Ini Penjelasan Wamendagri Bima Arya |
![]() |
---|
Rekam Jejak Yulianus Paonganan dapat Amnesti dari Prabowo, Dulu Sebar Foto Jokowi dan Nikita Mirzani |
![]() |
---|
Momen Hasto Kristiyanto Terima Dua Galon Berisi Uang Koin Bentuk Penyambutan Atas Kebebasannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.