Kematian Feni Ere di Palopo

Pilu Tangis Keluarga di Pemakaman Feni Ere, Wanita di Palopo Tinggal Kerangka usai Setahun Hilang

Pemakaman berlangsung pada siang, setelah jenazah diberangkatkan dari rumah duka

|
Editor: Weni Wahyuny
IG Feni Ere/Andi Bunayya Nandini/Tribuntimur.com
FENI ERE DITEMUKAN TINGGAL KERANGKA SETELAH SETAHUN HILANG - Keluarga Feni Ere menjemput jenazah Feni Ere di RSUD Sawerigading Palopo pada Kamis (20/2/2025) (kanan) dan Feni Ere semasa hidup (kiri). Jasad Feni Ere ditemukan sudah menjadi kerangka setelah setahun menghilang. Pemakamannya diwarnai isak tangis. 

Farwi juga menambahkan bahwa tanggal penemuan kerangka Feni bertepatan dengan hari ulang tahunnya. 

"Sebenarnya kalau Feni masih hidup, maka pada Kamis (20/2/2025) kemarin adalah hari ulang tahunnya," imbuhnya.  

Ia berharap pihak kepolisian segera menemukan pelaku pembunuhan Feni.  

"Tolong tangkap pelakunya. Kami banyak mencurigai orang, tapi kami tidak punya daya, tidak punya uang, dan tidak punya kekuatan untuk bisa menangkap pelakunya," harap Farwi.  

Sebelumnya, Tim Forensik Polda Sulawesi Selatan telah melakukan otopsi dan pengambilan sampel DNA terhadap temuan kerangka manusia di dekat wisata Air Terjun Batu Dewa, sekitar 100 meter dari Kilometer 35 Jalan Poros Palopo – Toraja, pada Senin (10/2/2025). 

Parman, salah satu keluarga yang melaporkan kehilangan, meyakini bahwa kerangka tersebut adalah anaknya, Feni Ere, yang tinggal di Jalan Pongsimpin, Kelurahan Mungkajang, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo.

Sumber : kompas.com

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved