Kematian Feni Ere di Palopo

Motif Amma Pelaku Bunuh Feni Ere Mayat yang Ditemukan Tinggal Kerangka di Palopo, Suka dengan Korban

Terungkap motif pelaku pembunuhan gadis cantik asal Mungkajang Palopo yang bernama Feni Ere.

TRIBUN-TIMUR.COM/ANDI BUNAYA
MOTIF PELAKU BUNUH FENI ERE - Konferensi pers pengungkapan pelaku pembunuhan Feni Ere di Mapolres Palopo, Jumat (21/3/2025). Motif pelaku bernama Amma karena menyimpan perasaan suka terhadap korban dan berniat membawa korban lari. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Terungkap motif pelaku pembunuhan gadis cantik asal Mungkajang Palopo yang bernama Feni Ere.

Pelaku merupakan warga Jalan Nanakan, Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo bernama Amma ditetapkan sebagai tersangka pada kasus pembunuhan Feni Ere.

Amma merupakan teman ayah korban dan pernah bekerja sebagai tukang yang memasang kanopi di rumah Feni Ere.

Adapun motif pelaku karena menyimpan perasaan suka terhadap korban dan berniat membawa korban lari.

Hal ini diungkap Kapolres Palopo, AKBP Safi'i Nafsikin saat konferensi pers di Mapolres Palopo pada Jumat (21/3/2025) mengungkapkan motif pelaku melakukan aksi bejatnya.

"Pelaku menyimpan perasaan suka terhadap korban dan berniat untuk membawa lari korban," kata AKBP Safi'i Nafsikin, Jumat (21/3/2025).

(kiri) Parman, ayah Feni Ere menangis saat polisi geledah rumah pelaku, Kamis, (20/3/2025). (tengah) korban Feni Ere, (kanan) Amma, terduga pelaku pembunuhan Feni Ere. Parman menyebutkan bahwa sebelum putrinya hilang, ia sering nongkrong bersama terduga pelaku, tak menyangka putrinya dibunuh
(kiri) Parman, ayah Feni Ere menangis saat polisi geledah rumah pelaku, Kamis, (20/3/2025). (tengah) korban Feni Ere, (kanan) Amma, terduga pelaku pembunuhan Feni Ere. Parman menyebutkan bahwa sebelum putrinya hilang, ia sering nongkrong bersama terduga pelaku, tak menyangka putrinya dibunuh (Tribunmakassar/ig/Feni Ere)

Pelaku sempat menyampaikan perasaannya tersebut kepada teman nongkrongnya di samping rumah korban.

Amma (35) kemudian melancarkan aksinya dengan memasuki rumah korban pada 25 Januari 2024 dini hari.

"Pelaku sempat melakukan pemerkosaan. Korban kemudian melakukan perlawanan sehingga membuat pelaku emosi dan menghabisi nyawa korban," jelasnya.

Baca juga: Inilah Tampang Amma, Pelaku Pembunuhan Feni Ere Mayatnya Ditemukan Tinggal Kerangka di Palopo

Ayah korban yang diketahui bernama Parman merupakan salah satu teman nongkrong pelaku.

Namun Parman mengaku pelaku tak pernah membahas atau menyebut nama Feni Ere saat nongkrong dengannya.

"Saya sering nongkrong sama pelaku tapi dia tidak pernah bahas soal Feni," ujar Parman kepada Tribun-Timur.com, Kamis (20/3/2025) malam.

PELAKU PEMBUNUHAN DITANGKAP. (KIRI) Amma (36), Pelaku berinisial A alias Amma alias Bapak Fatima (36) saat diamankan polisi di Jalan Nanakan, Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo, pada Kamis (20/3/2025). (kanan) foto Feni Ere semasa hidup.
PELAKU PEMBUNUHAN DITANGKAP. (KIRI) Amma (36), Pelaku berinisial A alias Amma alias Bapak Fatima (36) saat diamankan polisi di Jalan Nanakan, Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo, pada Kamis (20/3/2025). (kanan) foto Feni Ere semasa hidup. (Youtube Tribunlampung/Bluv TV/IG/FENI ERE)

Parman bahkan tak pernah menduga Amma terlibat dalam kasus pembunuhan yang dialami Feni Ere.

Sebelumnya, seorang sales Honda Sanggar Laut Palopo, Feni Ere dinyatakan hilang pada 25 Januari 2024.

Keluarga Feni Ere kemudian melaporkan hilangnya korban ke pihak kepolisian.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved