Dugaan Bayi Tertukar di Jakarta

Bayi Diduga Tertukar di RS Kawasan Cempaka Putih Jakpus, Orangtua Rasakan Janggal usai Pemakaman

Peristiwa bermula ketika istri MR, FS, melahirkan bayi mereka di rumah sakit tersebut pada 16 September 2024. 

|
Editor: Weni Wahyuny
Pixabay/Rainer_Maiores
Ilustrasi bayi baru lahir - Bayi diduga tertukar di rumah sakit kawasan Cempaka Putih 

"Setelah lihat foto dokumentasi, saya curiga. Badannya besar, panjangnya tidak sesuai dengan surat keterangan lahir yang menyebutkan 47 cm," jelas MR. 

Merasa ada kejanggalan, MR meminta klarifikasi kepada pihak rumah sakit. 

Namun, rumah sakit membantah adanya kesalahan dan menyangkal dugaan bayi yang tertukar. 

"Pihak rumah sakit menyangkal ada bayi yang tertukar," ungkap MR. Meski begitu, kecurigaan terus mengusik keluarga MR. 

Tiga kali mediasi telah dilakukan antara pihak rumah sakit dan keluarga MR, namun hingga kini belum ada kesepakatan yang tercapai. 

Fasilitasi DNA 

Sementara itu, Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat, menyatakan akan memfasilitasi tes DNA untuk memastikan kebenaran kasus dugaan bayi tertukar. 

"Kami akan memfasilitasi pemeriksaan DNA untuk mengungkap kebenaran," kata Dr. Pradono Handojo, Direktur Utama RS Islam Cempaka Putih, dikutip melalui Instagram RS, Selasa (10/12/2024). 

Rumah sakit juga menyatakan akan menanggung seluruh biaya pemeriksaan DNA yang dilakukan oleh orangtua bayi, MR dan FS. 

"Kami akan menanggung biaya yang diperlukan di laboratorium yang dipilih oleh Pak MR dan Bu FS. Semoga ini dapat menjadi jalan kebaikan," ucap Pradono.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Duduk Perkara Bayi Diduga Tertukar di RS Wilayah Cempaka Putih"

Baca berita lainnya di Google News

Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved