Penembakan Kasat Reskrim Solok Selatan

DPR Soroti AKP Dadang Tak Diborgol Diduga Sambil Merokok saat Diperiksa Propam usai Tembak AKP Ulil

Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, menyoroti perilaku oknum Kabag Ops Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar saat menjalani pemeriksaan, tak diborgol

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Youtube KOMPASTV
Momen AKP Dadang Iskandar tak mengenakan borgol dan sambil merokok saat diperiksa Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) di Mapolda Sumatera Barat.  

Kondisi Ulil Ryanto terkena dua tembakan di bagian kepala, yakni di bagian pelipis dan pipi kanan.

Baca juga: Fakta AKP Ulil Ryanto Kasat Reskrim Polres Solok Tewas Ditembak Kabag Ops, Kapolda : Dalam Promosi

Keluarga Terisak Tangis

Keluarga Kasat Reskrim Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshar masih syok usai mendengar kabar almarhum menjadi korban tewas ditembak oleh Kabag Ops Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar.

Paman Almarhum, Purnawirawan AKP Joni Mangin mengaku tak menyangka jika keponakannya dibunuh karena mengusut kasus tambang galian diduga ilegal.

Pihak keluarga kini meminta agar polisi memberikan hukuman setimpal kepada pelaku AKP Dadang Iskandar.

"Tentunya kami keluarga sangat kaget, tidak disangka anak ini pergi dengan peristiwa macam itu, tapi ada oknum yang terlibat dalam tambang galian disana itu, emosi lah dia," ungkap Purnawirawan AKP Joni Mangin, dilansir dari Facebook Tribun Timur.

Sementara itu, sang ibunda masih terisak tangis ditinggal untuk selama-lamanya oleh putranya.

"Mamanya di dalam masih sangat syok," sambungnya.

Pihak keluarga berharap pelaku mendapat hukuman yang setimpal.

"Tentunya harapan kami semoga mendapatkan hukuman setimpal, apalagi pelaku ini kan oknum anggota polisi, yang seharusnya dia mendukung, apalagi beliau sedang menjalankan tugas," terang Joni.

Lebih lanjut, ia menyatakan tidak perlu dilakukan autopsi terhadap jasad AKP Ulil.

"Saya kira tidak usah autopsi, kan sudah jelas bahwa matinya karena apa, jadi gak perlu diautopsi," katanya.

Jenazah Dibawa ke Makassar

Menurut informasi dari Kapolsek Panakkukang, jenazah berangkat dari Jakarta menuju Makassar pukul 19.00 WIB.

"Berarti diperkirakan Pukul 21.00 Wita baru tiba di sini," 

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved