H-2 Jelang Lebaran Idul Adha, Pemkab OKU dan Forkopimda Sidak Pasar, Stok Aman

TRIBUNSUMSEL.COM,BATURAJA- H-2 jelang Idul Adha 1445 H, Pemerintah Kabupaten OKU bersama Forkopimda melakukan sidak harga dan stok kebutuhan pokok di pasar dan gudang-gudang, Sabtu (15/6/2024).

Sidak  ini dipimpin oleh Plh Sekda OKU Indra Susanto SSos MAP bersama Kapolres  OKU AKBP Imam Zamroni SIK MH, Dmdim 0403/OKU Letkol Inf Harri Feriawan Rumawatine.

Menurut Plh Sekda OKU sidak ini untuk memantau ktersediaan keutuhan pokok yang dipelrukan mayarakat dalam menyambut  perayaan Hari Raya Idul Adha 1445 H, kemudian untuk memantau kenaikan harga –harga khususnya harga kebutuhan yang berdampak pada angka inflasi seperti cabai merah, bawang merah dan lainnya.

"Dari hasil pantauan  harga kebutuhan relatif masih stabil, untuk harga daging  sapi dijual diangka Rp 150 ribu per kg, ayam potong Rp 40 ribu/kg, bawang merah dan bawang putih Rp 45 ribu/kg, cabai merah Rp 70 ribu-Rp 80 ribu per kg," ujarnya.

Lanjut dia, harga ini memang ada kenaikan namun masih relatif normal karena masih berimbang antara suplay dan demain, permintaan  meningkat dan suplai memang terbatas sehingga harga mengalami kenaikan namun tetap normal.

Baca juga: Dinobatkan Sebagai Sahabat PWI, Pemkab OKU Selatan Terima Award

"Selain memantau harga –harga kebutuhan di pasar, tim juga memantau stok barang di gudang-gudang seperti stok minyak, terigu dan kebutuhan lainnya," ujarnya.

Dikatakan Plh sekda, pada intinya stoks aman dan kebutuhan masyarakat yang akan merayakan lebaran terjamin terpenui.

Sementara itu tim yang melakukan sidak meliputi Forkopimda  dan Plh Sekda  melakukan yang melakukan sidak di Pasar Atas, Indomaret pasar atas dan gudang  sembako terusan, distributor pangan  gudang Mekar Abadi di depan GOR Baturaja.

Kemudian Tim II bersama   Asisten II H Hasan HD SSos MSE  dan  Perwakilkan  Forkopimda yang melakukan pemantauan di Pasar Baru, Indomaret depan Telkom.  Gudang Pajar Lestari ( Air Paoh),  Gudang  Sumatra, Gudang  sembako Kemelak.

Baca berita menarik lainnya di google news