DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Sosok Beni Kakak Sudirman Terpidana Kasus Vina Cirebon, Ngaku Diminta Polisi Tanda Tangani Berkas

Inilah sosok Beni, kakak Sudirman terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky tahun 2016, ngaku diminta tanda tangani berkas oleh polisi usai adik ditahan

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
youtube/Intens Investigasi
Sosok Beni Kakak Sudirman Terpidana Kasus Vina Cirebon, Ngaku Diminta Polisi Tanda Tangani Berkas 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Inilah sosok Beni, kakak Sudirman, salah satu terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky yang terjadi pada tahun 2016 silam.

Sosok Beni (30) merupakan kakak dari Sudirman, terpidana kasus Vina Cirebon yang memiliki keterbelakangan mental.

Usai sang adik ditahan sebagai terpidana, Beni rupanya ikut terseret kasus Vina.

Beni ternyata sempat didatangi sejumlah aparat kepolisian lantaran sang adik Sudirman jadi terpidana.

Baca juga: Curhat Sutradara Film Vina Diperiksa Kasus Vina, Dicecar 30 Pertanyaan Selama 7 Jam di Polda Jabar

Tak sekali, Beni bahkan telah didatangi polisi sebanyak dua kali dalam tahun ini, tepatnya usai kasus Vina kembali mencuat.

Polisi mendatangi kediaman keluarga Sudirman pada Mei 2024 karena adik Beni tersebut ditetapkan sebagai terpidana kasus pembunuhan Vina dan Eky yang terjadi pada tahun 2016 silam.

"Dua kali sih waktu itu, tanggal 23 Mei di rumah. Polisi ke rumah pas waktu malam Jumat. Yang tanggal 25 (Mei) pas di tempat kerja," kata Beni dilansir dari youtube Intens Investigasi, Sabtu (8/6/2024).

Cerita Keluarga Sudirman Didatangi Polisi Soal Kasus Vina Cirebon, Minta Bantu Karena Terintimidasi
Cerita Keluarga Sudirman Didatangi Polisi Soal Kasus Vina Cirebon, Minta Bantu Karena Terintimidasi (youtube/Intens Investigasi)

 

Beni menyebut jika awalnya, ia didatangi polisi saat Kamis 23 Mei malam.

Saat itu ia diminta menandatangani berkas yang telah dibawa.

Namun ia menolak lantaran tak mengetahui isi berkas yang dibawa polisi tersebut.

"Waktu tanggal 23 itu malam Jumat, saya itu didatengin polisi ke rumah orangtua saya, itu ada 4 orang. Jadi pas masuk dia bilang dari Polres Kota Cirebon, itu dua itu jaga pintu, satu bawa map sama kertas kosong, yang satu bawa kertas kosong," jelasnya.

Menurut Beni, saat itu polisi yang mengaku berasal dari Polres Kota Cirebon itu memintannya menemui Sudirman, sang adik.

"Pas ngobrol itu tentang Sudirman, dia ngasih kabar dia itu kangen dengan keluarga dan harus ketemu, nah pas waktu itu saya aneh kok ada Polres kasih tau seperti itu, tanpa ada surat panggilan. Pas waktu itu saya sama keluarga diminta tanda tangan, nah saya tidak mau untuk tanda tangan itu, karena itu tidak jelas untuk apa tanda tangannya, pas saya menolak polisi itu udah pulang," jelasnya.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved