Pilkada Muratara 2024
Ramai Foto Devi Suhartoni-Inayatullah Pose 2 Jari, Disebut Kode Maju Lagi di Pilkada Muratara 2024
Beredar sebuah foto di medsos, Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni dan wakilnya Inayatullah kompak pose salam dua jari.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Slamet Teguh
Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA - Beredar sebuah foto di medsos, Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) Devi Suhartoni dan wakilnya Inayatullah kompak pose salam dua jari.
Dilihat TribunSumsel.com, Jumat (10/5/2024), foto tersebut disinyalir merupakan kode bahwa keduanya tetap solid untuk melanjutkan kepemimpinan periode kedua.
Namun begitu, Devi Suhartoni hingga kini masih belum mau terang-terangan menegaskan bakal maju kembali atau tidak untuk periode keduanya.
Apalagi, baik Devi Suhartoni maupun Inayatullah sejauh ini belum terlihat mengambil formulir pendaftaran di partai politik manapun untuk maju Pilkada 2024.
Dari 11 kandidat yang sudah wara-wiri mengambil formulir dan mengembalikan berkas pendaftaran ke sejumlah partai politik belum ada nama petahana.
Baca juga: Syarif Hidayat Mantap Maju Lagi di Pilkada Muratara 2024, Berharap Diusung Golkar, PKB dan NasDem
Baca juga: Tahap Pemenuhan Syarat Dukungan Paslon Jalur Perseorangan di Pilkada Muratara 2024 Sudah Dimulai
Sebelumnya Bupati Devi Suhartoni sudah menegaskan bahwa dirinya hingga saat ini memang belum menentukan sikap terkait Pilkada 2024.
Dia bersama wakilnya Inayatullah ingin fokus bekerja menjalankan amanah yang diberikan rakyat pada mereka hingga akhir masa jabatan.
"Sampai sekarang saya belum menentukan mau kemana, apa tetap di sini, apa dimana, apa nyalon apa tidak, yang penting kini saya mau kerja dulu," katanya.
"Dan kalian (wartawan) kan sudah tahu saya orangnya seperti apa, saya bukan orang yang terlalu tertarik (ambisi) di politik," tambah Devi Suhartoni.
Dia masih akan fokus bekerja memenuhi janji politiknya di tengah keterbatasan anggaran pada masa kepemimpinannya bersama Inayatullah.
Devi menyadari visi misi dan janji politiknya kepada masyarakat ketika maju Pilkada 2020 sudah banyak dilaksanakan, tapi ada yang terkendala anggaran.
Hal itu, kata Devi, karena ada pemangkasan APBD dari Pemerintah Pusat akibat adanya Pandemi Covid-19.
Selain itu, kepemimpinannya diwariskan utang-piutang kegiatan pembangunan dari periode bupati sebelumnya yang harus dibayar mencapai Rp 199 miliar.
"Tugas kami sampai habis masa jabatan menata sebisa kami dengan jabatan yang diamanahkan kepada kami ini agar kelak siapa pun yang memimpin tidak mulai dari nol lagi," kata Devi.
Hasil Real Count KPU Pilkada Musi Rawas Utara 2024, Jumlah C Hasil Masuk Sudah 97 Persen |
![]() |
---|
Bawaslu Muratara Ingatkan Kades Tak Netral di Pilkada Terancam Pidana, Minta Warga Jangan Ragu Lapor |
![]() |
---|
Polisi Ungkap Alasan Letuskan Senjata Saat Ricuh Debat Pilkada Muratara, Pelaku Kericuhan Diburu |
![]() |
---|
Buntut Ricuh di Debat Pertama, Ketua Tim Paslon Bupati Muratara Tandatangani 4 Kesepakatan |
![]() |
---|
Ricuh Debat Pilkada Muratara Berujung Laporan Polisi, Simpatisan Ngaku Wajahnya Dipukul Berkali-kali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.