Duo Yudha Berpotensi Maju Pilkada Palembang 2024, Yudha Pratomo Mahyuddin Jajaki Koalisi Dengan PDIP

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Bakal calon Walikota Palembang Yudha Pratomo Mahyuddin (YPM) terus, melakukan penjajakan dengan sejumlah partai politik untuk berkoalisi di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Palembang 2024.

Yudha yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Palembang ini menyatakan, tak menutup kemungkinan jika nantinya Demokrat bersama PDIP berkoalisi atau partai lainnya. 

Hal ini terungkap, setelah dirinya bersilaturrahmi ke Ketua PDI Perjuangan Sumsel, Giri Ramanda N Kiemas, yang pernah sama-sama mencalonkan diri sebagai Cawagub di Pilkada Gubernur tahun 2018 beberapa waktu lalu. 

Dalam kesempatan itu YPM juga bertemu dengan Bendahara PDI Perjuangan Sumsel, Yudha Rinaldi, yang juga merupakan anggota DPRD Provinsi Sumsel. 

YPM dan Yudha Rinaldi (Duo Yudha) dulu di Pilkada Kota Palembang 2018 pernah digadang-gadang, sebagai pasangan Walikota dan Wakil Walikota, sebelum akhirnya YPM berpasangan menjadi Cawagub Bapak Ishak Mekki di Pilkada Gubernur 2018.

Dengan silaturrahmi ini membuka peluang Duo Yudha untuk kembali berkolaborasi di Pilkada Kota Palembang tahun 2024.

"Pastinya, saat ini PD (Partai Demokrat) sedang menjajaki koalisi ke semua partai, sehingga dapat tercukupkan syarat minimal 10 kursi atau 20 persen dari total 50 kursi di DPRD Palembang," kata Yudha, Sabtu (4/5/2024).

Ditambahkan putra mantan Gubernur Sumsel Prof Dr Mahyudin ini, dengan kursi yang didapat partai Demokrat hasil Pileg 14 Februari lalu sebanyak 6 kursi, jelas jumlah itu masih kurang.

Sehingga dengan PDIP 5 kursi (sehingga 11 kursi) akan cukup untuk mengusung pasangan calon.

"PDIP, tentunya memiliki kriteria- kriteria tertentu untuk memilih bakal calon walikota yang terbaik, seperti popularitas elektabilitas dan sebagainya, sehingga kita jalani saja dulu proses ini, " paparnya. 

Baca juga: Yudha Pratomo Mahyudin Jadi Balon Walikota Palembang 2024, Demokrat Hanya Buka Pendaftaran Wawako

Baca juga: Partai Demokrat Siapkan Yudha Pratomo di Pilwako Palembang dan Muchendi Mahzareki di Pilkada OKI

Sementara Ketua DPD PDIP Sumsel Giri Ramanda N Kiemas sendiri mengungkapkan, jika partainya terbuka untuk berkoalisi di Pilkada. Namun dalam hal siapa yang direkomendasikan, itu adalah kewenangan DPP PDIP.

"Pastinya, (pertemua itu) bentuk komunikasi politik menjelang pilkada Kota Palembang dan masih komunikasi, " singkatnya. 
 
 
 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com