Berita Ogan Ilir

Tumpukan Sampah di Terminal Tanjung Raja Ogan Ilir, Warga Mulai Keluhkan Bau Busuk

Menurut Imron, salah seorang warga, tumpukan sampah mulai tak terkendali terutama sejak dua hari sebelum Lebaran Idul Fitri.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Sri Hidayatun
Agung Dwipayana/tribunsumsel.com
Seorang pengendara motor melintasi tumpukan sampah dekat Terminal Tanjung Raja, Ogan Ilir, Kamis (11/4/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM,INDRALAYA - Tumpukan sampah rumah tangga penuh di dekat Terminal Tanjung Raja, Ogan Ilir, sejak beberapa hari lalu.

Selain merusak pemandangan, bau busuk menyengat dari sampah mengganggu aktivitas masyarakat terutama pedagang di seputaran terminal.

Menurut Imron, salah seorang warga, tumpukan sampah mulai tak terkendali terutama sejak dua hari sebelum Lebaran Idul Fitri.

"(Sampah) numpuk-numpuk sebelum Lebaran, ada sekitar dua hari. Makin hari makin banyak sampah," ujar Imron, Kamis (11/4/2024).

Dilanjutkannya, aktivitas pembuangan sampah dekat Terminal Tanjung Raja terus meningkat selama Ramadan hingga Lebaran.

Menurut Imron, sebenarnya ada bak pembuangan yang disiapkan untuk menampung sampah.

Namun bak pembuangan tersebut tak dimanfaatkan warga dan lebih memilih membuang sampah sembarangan.

"Orang buang sampah kan tidak kenal waktu. Pagi, siang, malam. Tapi memang kebanyakan asal lempar saja, tidak dimasukkan ke dalam bak," ungkap Imron.

Pria yang sehari-hari membuka usaha pangkas rambut ini mengaku sangat terganggu dengan bau sampah yang sangat menyengat.

Baca juga: Misteri Pembunuhan Sadis Di Ogan Ilir, Polisi Sudah Periksa 4 Saksi, Pelaku Masih Diburu

Menurut Imron, tak jarang dia menegur warga agar membuang sampah pada tempatnya.

"Misal ada warga yang kebetulan saya kenal, diingatkan buang sampah di bak sampah. Tapi ya itulah kebanyakan, kalau diingatkan, masuk kuping kanan keluar kuping kanan," kata Imron.

Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Kabupaten Ogan Ilir bukannya tanpa upaya untuk mengurai sampah, khususnya yang menumpuk di Tanjung Raja.

Plt Kepala DLHP Kabupaten Ogan Ilir, Mira Diani mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan armada truk sampah yang mengangkut sampah setiap hari ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

Namun tumpukan sampah masih tetap ada karena banyaknya masyarakat buang sampah sembarangan.

"Dua kali sehari angkut sampah ke TPA, tapi masih seperti itu (terjadi penumpukan). Kami sudah bersurat ke lurah setempat untuk mengimbau warga agar jangan buang sampah ke dekat terminal pasar," ungkap Mira dihubungi terpisah.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved