Berita OKI
Harga Beras Naik Pasca Pemilu 2024, Pasar Murah di OKI Bakal Digelar 3 Kali Seminggu
Solusi mengatasi harga beras naik pasca Pemilu 2024, pasar murah di OKI bakal digelar 3 kali seminggu oleh Dinas Perdagangan OKI.
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Pasca pemilihan umum (Pemilu) serentak 2024 ini sebagian masyarakat yang berada di Kabupaten Ogan Komering Ilir mengeluhkan kenaikan sejumlah bahan pokok, terutama beras yang melonjak tajam.
Solusi mengatasi harga beras naik pasca Pemilu 2024, pasar murah di OKI bakal digelar 3 kali seminggu oleh Dinas Perdagangan OKI.
Salah seorang pedagang manisan di pasar tradisional Kayuagung, Riski menyebut untuk harga beras sendiri mengalami kenaikan mencapai Rp 15.000 per karung.
Saat ini harga beras kemasan 5 kilogram dijual Rp 78.000 dan kemasan 10 kilogram di angka Rp 148.000.
Sedangkan untuk satu kilogram beras kualias jelek (kondisi kuning) dijual Rp 14.000 dan premium dibandrol 16.000 per kg.
"Memang kenaikan harga beras per karung bervariasi mulai dari Rp 7.000 sampai Rp 15.000 tergantung mereknya. Yang pasti naiknya harga sudah berangsur-angsur sejak awal tahun 2024 dan puncaknya setelah pemilu ini," katanya saat ditemui di tokonya pada Rabu (21/2/2024).
Baca juga: Pasutri Bunuh Anak Angkat di Muba Dituntut Hukuman Mati, Korban Bocah SD Dibunuh Saat Tidur
Menurutnya untuk penjualan saat ini masih normal. Namun terdapat perbedaan pola pembelian dari konsumen yang sebelumnya beli karungan, dengan adanya kenaikan ini terpaksa harus beli kiloan.
"Kemungkinan melonjaknya harga karena panen oleh petani banyak gagal, hal itu menyebabkan stok di gudang menipis ditambah lagi permintaan meningkat," bebernya.
Tidak hanya beras, Riski menuturkan terdapat bahan pokok lainnya yang mengalami kenaikan seperti minyak curah dari Rp 14.000 ke Rp 16.000 per kilogram.
Selain itu, sagu juga mengalami hal yang sama naik Rp 250.000 dari yang sebelumnya Rp 150.000 per karung berisikan 20 kilogram.
"Sejumlah bahan pokok termasuk telur, gula, daging ayam, daging sapi dan sayur mayur kemungkinan akan kembali mengalami kenaikan di bulan Ramadhan mendatang," paparnya.
Dikonfirmasi terpisah Kepala Dinas Ketahanan Pangan Tanaman Pangan dan Holtikultura (DKPTPH) OKI, Ir Sahrul mengatakan dalam waktu dekat beberapa desa di Kecamatan Air Sugihan akan memasuki masa panen raya.
"Desa yang panen bakal panen raya itu seperti Desa Kertajaya, Bandar Jaya, Jalur 23, Jalur 27 panen padi IP200," ujar Sahrul.
Dijelaskan Sahrul bahwasannya di daerah tersebut telah menggunakan sistem tanam pasang surut.
"Nanti selesai panen maka akan dilakukan tanam kembali pada bulan April mendatang, jadi setelah panen langsung bisa untuk di tanam kembali," terangnya.
Berita OKI Hari Ini
Harga Beras Naik
Pasar Murah di OKI
Dinas Perdagangan OKI
BeritaRegional
Tribunsumsel.com
Sempat Dilaporkan Hilang, Sapi Milik Bumdes Muara Telang OKI Ditemukan Terikat di Pohon |
![]() |
---|
SMAN 2 Kayuagung Batalkan Study Tour ke Bali dan Yogyakarta, Uang Rp 26,5 Juta Dikembalikan ke Siswa |
![]() |
---|
Kecamatan Tulung Selapan OKI Kebagian Dana Rp 30 M, Untuk Perbaikan Sejumlah Jalan |
![]() |
---|
Tampang Pasutri Asal Prabumulih Gelapkan 4 Motor & 3 HP di OKI, Ternyata Juga Beraksi di OKU Timur |
![]() |
---|
Polisi Bakar Arena Sabung Ayam di Desa Kota Bumi OKI, Pelaku Kabur Tinggal 4 Motor di TKP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.