Berita OKI

Harga Cabai Merah Keriting di OKI Hari ini Naik Jadi Rp60 Ribu per Kg, Dikeluhkan Pedagang & Pembeli

Harga cabai merah keriting di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) saat ini naik menjadi Rp 60 ribu per kilogram, Minggu (14/8/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM/SAHRI ROMADHON
HARGA CABAI NAIK - Ilustrasi pedagang cabai. Saat ini harga cabai di Kabupaten OKI naik menjadi Rp 60 ribu per Kg, Minggu (14/9/2025). Selain cabai, pedagang dan pembeli mengeluhkan harga daging ayam yang juga naik. 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -- Harga cabai merah keriting di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) saat ini naik menjadi Rp 60 ribu per kilogram, Minggu (14/8/2025). 

OKU merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan dengan luas wilayah sekitar 17.025,87 km⊃2; dan Ibu Kotanya adalah Kayuagung. 

Sepekan terakhir, senyum para ibu - ibu rumah tangga yang tinggal di Kecamatan Kayuagung, Kabupaten OKI sedikit meredup sebab harga cabai merah yang terus meroket. 

Selain cabai merah, harga daging ayam juga mengalami kenaikan. Sedangkan harga bawang justru menunjukkan tren penurunan.

Pantauan di lapangan pada Minggu (14/9/2025) ini, harga cabai merah keriting meroket menyentuh angka Rp 60.000 per kilogram.

Harga ini naik sebesar Rp 8.000 dari pekan lalu yang masih di kisaran Rp 52.000 per kilogram.

Baca juga: BREAKING NEWS: Diduga Beras Oplosan Ditemukan di Banyuasin, Warga : Rasanya Seperti Plastik

Kenaikan ini dikeluhkan pedagang dan para pembeli.

Seperti halnya seorang pedagang sayur-mayur di Pasar Kayuagung, Jauhari (45)  mengungkapkan keluh kesahnya pada Minggu (14/9/2025) siang.

"Pusing, Mas. Modal kita jadi lebih besar, tapi pembeli mengurangi pembeliannya. Biasanya beli sekilo, sekarang paling seperempat. Kami sebagai pedagang kecil ini serba salah, mau menaikkan harga tinggi takut tidak laku, kalau tidak dinaikkan kami yang rugi," ujar dia  dengan nada mengeluh.

Menurut Jauhari, sambil merapikan dagangannya yang terlihat tidak seramai biasanya.

Ia mengaku dengan kenaikan harga cabai sudah  terjadi mulai di tingkat distributor.

"Katanya dari sananya (distributor) lagi susah barang karena cuaca, tapi ya tidak tahu juga pastinya. Kami berharap pemerintah cepat turun tangan menstabilkan harga, kasihan ibu-ibu yang setiap hari harus mengatur uang belanja," ungkapnya.

Selain cabai, harga daging ayam potong juga ikut 'terbang'. Pekan ini, harganya mencapai Rp 38.000 per kilogram, sebuah kenaikan dirasa cukup memberatkan masyarakat.

Kenaikan ini diduga dipicu meningkatnya biaya pakan ternak yang berdampak harga jual ayam hidup dari peternak.

"Ya, sudah beberapa hari harga daging ayam melambung tinggi. Sebelumnya cuma Rp 34.000 dan sekarang naik Rp 4.000 perkilonya," ungkap Rahmat, pedagang ayam.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved