Wanita Overdosis di Orgen Tunggal

Polres Banyuasin Tangkap Pria Rambut Pirang Bersama Korban Cinderella Tewas Diduga Overdosis

Pria rambut pirang yang bersama Riska alias Cinderella yang tewas diduga overdosis, sudah diamankan Polres Banyuasin.Penyidik dari Polres Banyuasin,

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM/M. ARDIANSYAH
Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra mengungkapkan, penyidik sudah mendatangi rumah Cinderella wanita diduga tewas overdosis saat menyaksikan hiburan orgen tunggal. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, M Ardiansyah

TRIBUN SUMSEL.COM, BANYUASIN - Pria rambut pirang yang bersama Riska alias Cinderella yang tewas diduga overdosis, sudah diamankan Polres Banyuasin.

Penyidik dari Polres Banyuasin, tidak hanya menangkap pria berambut pirang bersama Riska alias Cinderella, tetapi juga seorang pria juga ikut diamankan.

Keduanya, diamankan ditempat persembunyiannya di Kota Prabumulih, Sabtu (10/2/2024).

Kedua pria yang diduga mencekoki korban Cinderella yang diamankan yakni KB (32) yang merupakan warga Desa Gunung Ibul Barat Kota Prabumulih dan J yang merupakan (32) warga Sukadarma,Kecamatan Jejawi OKI.

Kapolres Banyuasin AKBP Ferly Rosa Putra ketika dikonfirmasi membenarkan terkait Polres Banyuasin sudah mengamankan pria berambut pirang yang bersama Cinderella saat kejadian.

"Iya benar sudah diamankan dan masih dilakukan pengembangan," kata Ferly, Senin (12/2/2024).

Keduanya sempat dibawa ke Ditresnarkotika Polda Sumsel. Setelah itu, keduanya langsung di bawa ke Polres Banyuasin untuk dilakukan pemeriksaan lenih lanjut.

"Sabar, masih diperiksa dan dikembangkan," ungkap Ferly.

Lanjut Ferly, untuk lebih jelas terkait penanganan kasus ini bisa langsung ke Kasat Narkoba Polres Banyuasin.

Sebelumnya, video viral wanita muda yang disebut bernama Cinderella itu beredar luas di media sosial, Rabu 7 Februari 2024.

Dalam video yang beredar di sosial media, tampak wanita yang sedang kejang-kejang itu berusaha disadarkan oleh teman-temannya.

Di tengah suasana orang yang masih menikmati dentuman musik orgen tunggal, wanita itu duduk dengan kondisi lemas sembari terus berusaha disadarkan.

Namun karena tak kunjung sadar, wanita itu kemudian dibopong untuk kemudian dibawa meninggalkan lokasi hajatan.

Dari keterangan yang beredar, disebutkan wanita itu diduga mengalami overdosis di tengah acara.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved