Bocah 10 Tahun Tewas Tenggelam di OKI, Terpeleset Hendak Ambil Sandal Jatuh di Kali Sodetan

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Seorang bocah usia 10 tahun berinisial SRU tewas tenggelam di Ogan Komering Ilir (OKI).

Bocah perempuan ini terpeleset saat hendak mengambil sandal temannya yang jatuh di kali sodetan di Desa Bumi Agung, Kecamatan Lempuing, Kabupaten OKI.

Peristiwa ini terjadi Jumat (8/12/2023) sekitar jam 13.30 WIB.

Saat ditemukan oleh warga korban telah meninggal dunia.

Kejadian tenggelam itu dibenarkan Kepala Desa Bumi Agung, Muhammad Teguh yang menyebut korban merupakan warganya.

"Ya, benar SRU (10) telah menjadi korban tenggelam di sodetan dekat rumahnya," katanya dihubungi oleh awak media pada Sabtu (9/12/2023) siang.

Baca juga: Jalan Ditutup Dipasang Kawat di Lorong BP Peliung Sekip Jaya, Pemilik Tanah: Sudah 3 Kali Musyawarah

Dijelaskan Teguh, korban saat itu tengah bermain di dekat sodetan lalu salah satu sandal temannya jatuh ke sodetan tersebut.

"Korban saat itu hendak mengambil sandal tersebut tapi terpeleset dan terjatuh masuk kali sodetan, korban tidak bisa berenang," lanjutnya.

Melihat korban tenggelam, Teguh menyebut teman-teman korban yang berada dilokasi pun langsung berteriak meminta bantuan warga.

"Mendengar teriakan anak-anak, maka warga langsung turun ke kali sodetan untuk mencari korban,"

"Dengan kondisi air yang tenang membuat korban segera ditemukan yaitu sekitar 10 menitan. Namun setelah diangkat ke permukaan korban keadaan sudah meninggal dunia," sambungnya.

Setelah jenazah korban diangkat, warga langsung membawanya ke rumah duka di Dusun II, Desa Bumi Agung untuk dimakamkan.

"Tentunya saya dan pemerintah desa berdukacita atas kejadian ini.
Saya menghimbau warga khusus anak-anak jangan bermain didekat kali sodetan karena berbahaya,"

"Mengingat sudah memasuki musim penghujan pinggiran sodetan di penuhi lumut, debit air pun mulai meluap, diharapkan untuk tidak main di sekitar tersebut agar tidak terjadi kejadian berulang," pintanya.

Sementara itu, Kapolsek Lempuing, Iptu Nasron Junaidi membenarkan, adanya kejadian bocah usia 10 tahun tenggelam.

"Korban setelah ditemukan, langsung dimakamkan oleh keluarganya," pungkasnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news