Berita Palembang
Herman Deru Pamit, Masa Jabatan HDMY Berakhir 1 Oktober, Berharap Silahturahmi Tetap Terjaga
Pasangan Gubernur Sumsel dan Wagub Sumsel Herman Deru-Mawardi Yahya (HDMY) masa jabatan berakhir 1 Oktober 2023, berharap silaturahmi terus dijalin.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru dan Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya menghadiri senam bersama di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumsel.
Momen senam bersama sekaligus dimanfaatkan Herman Deru untuk berpamitan mengingat masa jabatan pasangan Herman Deru-Mawardi Yahya (HDMY) berakhir 1 Oktober 2023.
Herman Deru mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang telah dilakukan selama ini. Harapannya agar silaturahmi jajaran Pemprov Sumsel terus dijalin dengan baik.
"Hari ini merupakan hari terakhir kami berkantor di sini. Kami sangat berterima kasih atas kerjasama yang telah dibangun selama ini," kata Deru di sela-sela acara Senam Bersama di Kantor Gubernur Sumsel, Jumat (28/9/2023)
Di akhir periode pertama sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur, Herman Deru mengungkapkan jika dirinya dan Wagub Mawardi Yahya memohon maaf jika terdapat kesalahan selama memimpin Sumsel.
"Kami juga memohon maaf jika selama memimpin Sumsel ada kebijakan yang membebani. Hal itu, karena kami ingin menggapai cita-cita besar RPJMD," katanya.
Baca juga: Oknum ASN Pengatur Proyek Prabumulih Diringkus di Jakarta, Sebelumnya Dibebaskan Kasus Penipuan
Dia juga meminta kepada jajaran Pemprov Sumsel agar nantinya dapat mendukung kerja Penjabat (Pj) Gubernur dalam menjalankan roda pemerintahan.
Di kepemimpinan HDMY, sukses membawa Sumsel menjadi salah satu provinsi yang cukup berprestasi di tanah air. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya penghargaan tingkat nasional yang diraih provinsi ini.
Teka Teki Pj Gubernur Sumsel
Jelang berakhirnya masa jabatan Gubernur dan wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) 1 Oktober 2023 atau 2 hari lagi, teka-teki siapa Penjabat (Pj) Gubernur nanti memang telah menghasilkan satu nama, namun hingga saat ini Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) belum menyampaikannya secara resmi.

Beredar sosok Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia Dr Agus Fatoni, memiliki peluang besar untuk menjadi Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) menggantikan Herman Deru yang akan berakhir pada 1 Oktober mendatang.
Surat undangan pelantikan Pj Gubernur Sumsel sudah disebar, ini terlihat dari undangan dari Kemendagri yang dikeluarkan 28 September yang tersebar di Whatsapp, dan pelantikan akan dilaksanakan di Kemendagri berbarengan dengan Pj Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) pada 2 Oktober 2023, atau mundur sehari. Sehingga kemungkinan akan ditunjuk Plt Gubernur selama 1 hari itu.
Dalam surat undangan, anggota DPR dan DPD RI Dapil Sumsel diundang, Ketua DPRD bersama Forkopimda Sumsel, serta Bupati dan Walikota se Sumsel ikut diundang.
Pj Walikota Palembang Ratu Dewa sendiri membenarkan jika pihaknya sudah mendapat undangan dari Kemendagri, untuk menghadiri pelantikan Pj Gubernur Sumsel pada 2 Oktober di Jakarta.
Meski begitu, Ratu Dewa sendiri belum mengetahui siapa Pj Gubernur Sumsel yang dilantik nanti, karena tidak ada nama yang dilantik didalam undangan.
Berita Palembang Hari Ini
herman deru
Masa Jabatan HDMY
Pj Gubernur Sumsel
Mawardi Yahya
Tribunsumsel.com
Tegur Pemotor yang Ngebut dan Nyaris Diserempet, Mahasiswa di Palembang Malah Jadi Korban Penusukan |
![]() |
---|
Ngaku Dibegal Padahal Motornya Dijual, Pria di Palembang Buat Laporan Palsu, Berujung Diciduk Polisi |
![]() |
---|
Pembelian Beras Premium Dibatasi, Retail di Palembang Sebut Pasokan Terbatas |
![]() |
---|
Lagi Nyebrang, Pasutri Lansia Pencari Rongsokan di Palembang Ditabrak Motor Hingga Masuk Rumah Sakit |
![]() |
---|
Bulog Sumsel Babel Pastikan Pasokan Beras SPHP Aman, Stok di Gudang Cukup Hingga 10 Bulan ke Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.