Bocah Tewas saat Ambil Air Wudu
Sudah Ikhlas, Tangis Ibu Bocah 8 Tahun Tewas saat Ambil Wudu, Ingat Anak Minta Peluk dan Disuapi
Pihak keluarga G selaku bocah 8 tahun tewas tertimpa tembok saat ambil air wudu di Masjid Padang kini memaafkan pelaku, bongkar permintaan terakhir...
Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Akibatnya, beton tersebut roboh dan menimpa Gian yang masih berada di area wudu.
Kejadian ini pun lantas mengejutkan warga sekitar.
Salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya, mengungkapkan, anak tersebut baru saja menemani temannya jajan di warung sebelah masjid sebelum kejadian tersebut.
Setelah itu, korban dan temannya kembali ke masjid, namun tidak lama kemudian terdengar suara beton roboh.
Warga yang melihat kejadian ini merasa terkejut karena ternyata ada seorang anak yang tertimpa beton, dan tidak ada yang berani mengangkatnya.
"Sempat ada juga yang berteriak minta tolong," kata seorang warga tersebut.

Kemudian sebuah mobil pikap tidak sengaja lewat, dan seorang pria memberanikan diri untuk mengangkat korban ke atas mobil pikap.
Warga tersebut tidak tahu pasti apa saja luka yang dialami oleh anak tersebut, tetapi di lokasi kejadian terlihat banyak darah.
Sementara pengurus Masjid Raya Lubuk Minturun, Desriadi, mengatakan anak yang tertimpa beton itu telah meninggal dunia.
"Iya itu murid TPQ Masjid Raya Lubuk Minturun. Akibat kejadian ini korban meninggal dunia," kata Desriadi.
Baca juga: Nasib Yadi Sembako Beri Cek Kosong Usai EO Buatkan Acara Mendadak, Dilaporkan Penipuan Ratusan Juta
Dia menjelaskan, korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Siti Rahmah menggunakan mobil pikap.
Untuk mendapatkan perawatan yang maksimal, korban dirujuk ke RSUP M Djamil.
Akan tetapi, anak tersebut dinyatakan meninggal dunia pukul 17.39 WIB.
"Korban mengalami luka pada bagian kepala. Para murid ini belajar mengaji sehabis salat Asar," katanya.
Desriadi menambahkan, korban dan remaja SMP yang mengendarai sepeda motor merupakan warga sekitar masjid.
Dia mengatakan, korban adalah murid TPQ di masjid tersebut.
"Iya itu murid TPQ Masjid Raya Lubuk Minturun," kata Desriadi, dikutip dari TribunPadang.com.
Desriadi menyampaikan, korban sempat dibawa ke RS Siti Rahmah, kemudian dirujuk ke RSUP M. Djamil.
Akan tetapi, korban dinyatakan meninggal dunia akibat luka parah di bagian kepalanya pada pukul 17.39 WIB.
"Akibat kejadian ini korban meninggal dunia," ujar Desriadi.
Wali Kota Padang Sampaikan Duka
Wali Kota Padang Hendri Septa mengunjungi rumah duka pelajar yang meninggal akibat tertimpa beton di Kelurahan Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangah, Rabu (20/9/2023).
Diketahui, korban bernama Gian Ardani Setiawan (8) tertimpa beton pembatas dinding parkir sewaktu mengambil wudhu di Masjid Raya Lubuk Minturun pada Senin sore (18/9/2023).
Beton pembatas dinding parkir itu roboh akibat tertabrak oleh motor seorang pelajar yang hilang kendali saat standing motor.
Hendri Septa mengungkapkan atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Padang ikut mengucapkan duka mendalam atas berpulangnya ke rahmatullah Gian.
Lanjutnya, setiap makhluk yang bernyawa pasti merasakan kematian.
"semua kita akan mati tinggal menunggu kapan dan dimana hanya Allah SWT yang mengetahui," lanjut Hendri Septa dikutip dari Humas Kota Padang, Kamis (20/9/2023).
Ia menambahkan duka keluarga adalah duka masyarakat semua.
Hendri Septa mengaku turut prihatin, dan tidak ada yang menyangka ananda Gian akan meninggal secepat ini dengan jalan yang sama sekali tidak diduga dan mengejutkan khalayak ramai.
"Insyaallah ananda Gian husnul khotimah dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran," pungkas Wako.
Turut hadir bersama Wali Kota Padang dalam kesempatan tersebut, Kapolresta Padang Kombes Pol Ferry Harahap beserta jajaran pemerintah lainnya.
Baca juga berita lainnya di Google News
Bocah Tewas saat Ambil Air Wudu
Tewas saat Ambil Air Wudu
Bocah Meninggal saat Ambil Air Wudu
Padang
Tribunsumsel.com
Permintaan Terakhir Bocah 8 Tahun Tewas Tertimpa Tembok Masjid, Manja ke Orangtua: Minta Ditemani |
![]() |
---|
Keseharian MHA Siswa SMP Tabrak Beton Tewaskan Bocah 8 Tahun Saat Wudu, Tak Pernah Ugal-ugalan |
![]() |
---|
Janji Orangtua Pelaku ke Keluarga Bocah 8 Tahun Tewas Tertimpa Tembok Saat Wudu, Laporan Dicabut |
![]() |
---|
Alasan Polisi Tak Bisa Cabut Laporan Siswa SMP Standing Motor Tewaskan Bocah, Bukan Delik Aduan |
![]() |
---|
Keseharian Bocah 8 Tahun Tewas saat Ambil Wudu Tertimpa Tembok, Banyak Teman, Rajin Mengaji |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.